Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Minyak Sawit Masih Turun di Februari 2023, tapi Nilai Ekspor Naik

Kompas.com - 15/04/2023, 11:00 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) mengatakan, produksi minyak kelapa sawit di Februari 2023 tercatat 3,88 juta ton.

Direktur Eksekutif GAPKI Mukti Sardjono mengatakan, angka tersebut masih lebih rendah dibandingkan Januari 2023 sebanyak 3,89 juta ton.

"Namun angka tersebut tidak sebesar penurunan pada bulan Januari terhadap Desember 2022 sebanyak 4,3 juta ton," kata Mukti dalam acara buka puasa Gapki, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat (14/4/2023).

Mukti mengatakan, melihat tren produksi sawit di tahun-tahun sebelumnya, hal tersebut mengindikasikan bahwa penurunan produksi yang sudah berlangsung sejak September 2022 diperkirakan akan segera berakhir.

Baca juga: Produksi Minyak Kelapa Sendiri, Keluarga ini 4 Tahun Tak Beli Minyak Goreng

Selain itu, ia mengatakan, produksi palm kernel oil (PKO) sedikit menurun dari 370.000 ton pada Januari 2023 menjadi 369.000 ton pada Februari 2023.

"Total volume ekspor juga mengalami penurunan dari 2,94 juta ton di bulan Januari 2023 menjadi 2,91 juta ton di bulan Februari 2023," ujarnya.

Baca juga: Mentan SYL Sebut Industri Sawit Penting untuk Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Lebih lanjut, Mukti mengatakan, meski produksi mengalami penurunan, nilai ekspor mengalami kenaikan dari 2,6 miliar dolar Amerika Serikat pada Januari lalu menjadi 2,688 miliar dolar Amerika serikat pada Februari 2023.

"Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan ekspor pada olahan minyak sawit dari 2,12 juta ton pada bulan Januari menjadi 2,25 juta ton pada bulan Februari (harga produk olahan lebih tinggi dari harga bahan baku CPO)," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com