Perubahan sistem angka dan denominasi dapat menyebabkan fluktuasi harga yang tidak stabil, mengganggu aktivitas bisnis dan investasi. Hal ini dapat berdampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi dan stabilitas pasar.
Ancaman ketiga adalah redenominasi dapat menyebabkan kerugian bagi individu yang memiliki simpanan atau investasi dalam mata uang yang mengalami redenominasi.
Nilai nominal aset tersebut mungkin berkurang secara signifikan setelah redenominasi, yang dapat merugikan pemilik aset tersebut.
Ancaman kelima berkaitan dengan ketidakpastian harga barang impor. Jika redenominasi Rupiah terjadi, perubahan nilai tukar dan fluktuasi harga dapat terjadi dalam perdagangan internasional.
Hal ini dapat memengaruhi harga barang impor dan dapat berdampak pada stabilitas harga di dalam negeri. Konsumen mungkin menghadapi peningkatan harga pada barang-barang impor, yang dapat memengaruhi keseimbangan keuangan mereka.
Untuk melindungi masyarakat sebagai konsumen selama proses redenominasi Rupiah, pemerintah perlu mengambil langkah-langkah yang bijak.
Pemerintah perlu berhati-hati dan menyiapkan langkah persiapan yang matang guna mencegah dampak redominasi Rupiah untuk melindungi masyarakat sebagai konsumen.
Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan, antara lain dengan menggiatkan edukasi dan informasi yang transparan terkait redominasi Rupiah.
Pemerintah harus memberikan edukasi dan informasi yang jelas dan transparan kepada masyarakat mengenai proses redenominasi, dampaknya, dan langkah-langkah yang akan diambil untuk melindungi kepentingan konsumen.
Langkah selanjutnya yang dapat dilakukan pemerintah adalah dengan melakukan pengawasan harga. Pemerintah perlu meningkatkan pengawasan dan pengendalian harga untuk mencegah peningkatan yang tidak wajar.
Langkah ini melibatkan pemantauan harga barang dan jasa serta penindakan terhadap praktik yang merugikan konsumen, seperti manipulasi harga.
Langkah ketiga adalah penerapan kebijakan moneter yang stabil. Bank Indonesia sebagai Bank Sentral harus menjaga stabilitas moneter dan menerapkan kebijakan yang hati-hati untuk mengendalikan inflasi pasca-redenominasi.
Kebijakan moneter yang tepat dapat membantu menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.
Kemudian pemerintah dapat menyusun langkah perlindungan konsumen yang efektif. Pemerintah harus memperkuat lembaga perlindungan konsumen dan mengawasi praktik bisnis yang tidak adil atau merugikan konsumen.
Hal ini termasuk penegakan hukum yang tegas terhadap praktik penipuan, pemalsuan, atau manipulasi harga.
Redenominasi Rupiah adalah langkah yang perlu diperhatikan dengan cermat. Mengambil pelajaran dari kasus Argentina dan ancaman yang mungkin timbul, penting bagi Bank Indonesia bersinergi dengan pemerintah untuk melibatkan masyarakat, memberikan edukasi memadai, dan mengambil langkah-langkah perlindungan efektif untuk dapat menjaga kestabilan ekonomi dan melindungi kepentingan masyarakat sebagai konsumen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.