Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pintu Kereta LRT Jabodebek Sudah Sejajar dengan Peron Stasiun

Kompas.com - 10/08/2023, 16:10 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Permasalahan sinkronisasi sistem LRT Jabodebek yang membuat pintu kereta berhenti tidak sejajar dengan pintu peron stasiun kini sudah diatasi.

Hal ini diungkapkan Kepala Divisi LRT Jabodebek Mochamad Purnomosidi dan Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati saat dikonfirmasi Kompas.com.

"Sudah sinkron (pintu kereta dengan pintu peron stasiun)," ujar Purnomosidi, Kamis (10/8/2023).

Sementara itu, Adita mengungkapkan, saat ini pintu kereta LRT Jabodebek sudah dapat berhenti sejajar dengan pintu peron stasiun. Ini dibuktikan dari hasil uji coba Presiden Joko Widodo (Jokowi) pagi tadi.

"Sudah aman, tadi saat Presiden naik LRT dari Jatimulya juga tidak ada masalah," kata Adita, Kamis.

Baca juga: Kapan LRT Beroperasional Komersial? Ini Jawaban Presiden, KAI, dan Kemenhub

Adita bilang, saat ini Kemenhub, KAI, dan dan seluruh pihak terkait masih terus menguji aspek keselamatan LRT Jabodebek setiap harinya agar kereta tanpa masinis ini dapat segera dioperasikan.

Pasalnya, pagi tadi Presiden Jokowi meminta agar LRT Jabodebek dapat beroperasi penuh pada 26 Agustus 2023, setelah sebelumnya ditunda dari 18 Agustus.

"Yang tengah disempurnakan pada dasarnya lebih untuk aspek kenyamanan. Saat ini sedang dilakukan Pemutakhiran software persinyalan terbaru yang dapat meningkatkan kenyamanan di dalam kereta. Juga penyempurnaan software sarana atau TCU (Traction Control Unit) yang dapat meningkatkan keselarasan dengan prasarana," jelasnya.

Kendati demikian, jelang LRT Jabodebek beroperasi penuh seluruh pihak yang terlibat tidak hanya akan memastikan kesiapan aspek keselamatan dan kenyaman tetapi juga aspek-aspek lainnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi memastikan rangkaian kereta LRT Jabodebek saat ini sudah bisa berhenti dengan presisi yakni pintu kereta berhenti sejajar dengan pintu peron stasiun.

Hal ini merupakan hasil tinjauannya saat uji coba LRT Jabodebek pagi tadi. Jokowi bersama sejumlah selebriti menjajal perjalanan dari Stasiun Jati Mulya Bekasi ke Stasiun DUkuh Atas Jakarta.

Jokowi mengatakan, perjalanan ini dilakukan untuk memeriksa sistem operasional LRT yang perlu ada penyesuaian dalam beberapa waktu terakhir.

"Saya lihat sekarang ini, tadi saya cek di beberapa sudah pas. Jadi dicek sekali lagi bagus. Akhir bulan Insya Allah sudah dioperasikan," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Jokowi pun menegaskan bahwa yang terpenting adalah LRT Jabodebek harus dipastikan aman sebelum dibuka kepada publik kelak.

Sebagai informasi, permasalahan pada sistem LRT Jabdodebek ini sempat disinggung oleh Wakil Menteri (Wamen) BUMN Kartika Wirjoatmodjo saat acara InJourney Talks, Selasa (1/8/2023).

Baca juga: Beda Argumen Wamen BUMN dan Menteri PUPR soal Longspan LRT Jabodebek

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com