Lewat Invesbook, Pebisnis yang Mencari Investor dan Pengakuisisi Bisa Bertemu

KOMPAS.com - Dalam dunia bisnis yang begitu dinamis, salah satu tantangan terbesar yang dihadapi perusahaan kecil dan menengah adalah memperoleh akses ke sumber daya finansial.

Padahal, sumber finansial dibutuhkan bagi bisnis untuk tumbuh dan berkembang. Di saat yang sama, investor dan pengakuisisi sering kali kesulitan dalam menemukan peluang investasi yang sesuai dengan profil mereka.

Untuk merespons hal tersebut, platform Invesbook diluncurkan. Tujuanya memberi kemudahan bagi small medium enterprises (SMEs) atau usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia  

Sebagai informasi, Invesbook merupakan platform inovatif yang diluncurkan oleh pendiri perusahaan capital advisor berbasis di Indonesia, Maka Capital, yakni Kailash Raghuwanshi dan Mahardika Prima.

”Maka Capital telah lama menjadi mitra strategis bagi perusahaan small-cap (kapitalisasi pasar kecil) dalam menjalani proses peraihan dana melalui berbagai metode seperti merger dan akuisisi (M&A), penawaran saham perdana (IPO), atau pembiayaan tambahan (funding),” ujar Kailash dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin (25/9/2023).

Namun, kata Kailash, ia dan Mahardika merasa bahwa ada kebutuhan mendesak untuk platform yang dapat mempertemukan pemilik bisnis yang mencari pendanaan atau ingin menjual bisnis mereka dengan investor yang cocok.

”Di negara maju seperti Amerika Serikat atau bahkan India, platform serupa dengan Invesbook telah menjadi bagian integral dari ekosistem bisnis. Namun, di Indonesia, pengembangan platform semacam ini masih sangat terbatas,” paparnya.

Hal tersebutlah, aku Kailash, yang mendorong Invesbook muncul untuk mendekatkan ekosistem bisnis Indonesia ke tingkat yang lebih maju dan inklusif.

Ia menjelaskan bahwa Invesbook dirancang khusus untuk memberikan kemudahan kepada para pengusaha dan investor.

Ketika diluncurkan, platform tersebut mengumpulkan database mencapai 2.000 investor di Indonesia.

Bagi pengusaha yang ingin mencari dana atau menjual bisnis mereka, mereka dapat dengan mudah memasukkan listing bisnis mereka di Invesbook.com. Lalu, setelah listing disetujui, teknologi kecerdasan buatan (AI) akan segera memilah dan mencocokkan informasi bisnis dengan investor atau pengakuisisi yang memiliki minat dan kebutuhan yang sesuai.

”Invesbook juga memiliki rencana ambisius untuk melebarkan sayapnya ke negara-negara Asia Tenggara lainnya sebgai komitmen dalam memfasilitasi pertumbuhan ekosistem bisnis regional, memberikan peluang baru bagi bisnis, dan memudahkan investor regional untuk menemukan peluang investasi yang menarik,” papar Kailash.

Tak hanya itu, Invesbook juga akan bekerja sama dengan berbagai perusahaan institusi finansial seperti perusahaan investasi, ekuitas swasta, dan perbankan.

Kailash meyakini, Invesbook merupakan terobosan yang dibutuhkan dalam dunia bisnis Indonesia.

Dengan bantuan AI dan database investor yang solid, Invesbook memberikan solusi yang lebih cepat, efisien, dan efektif bagi perusahaan kecil dan menengah untuk mendapatkan akses ke sumber daya finansial yang pebisnis butuhkan.

“Invesbook berpotensi menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan dan mendukung perkembangan bisnis di Indonesia serta di seluruh wilayah Asia Tenggara,” tambahnya.