Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar 10 Pinjol dengan Penyaluran Kredit Terbesar

Kompas.com - 13/11/2023, 11:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) merilis peta jalan (roadmap) pengembangan dan penguatan industri fintech lending 2023-2028.

Dalam peta jalan itu, industri fintech lending disebut masih memiliki kondisi pasar yang sehat. Hal itu karena tidak ada satu perusahaan yang mendominasi penyaluran pembiayaan.

Berdasarkan Indeks Herfindahl–Hirschman (HHI) industri pinjol memiliki skor 742,15. Hal tersebut menunjukkan industri pinjol memiliki konsentrasi pasar yang rendah.

Baca juga: OJK Pastikan Satgas Bakal Terus Tutup Pinjol Ilegal

Indeks tersebut sekaligus mengindikasikan tidak ada penyelenggara pinjol yang mendominasi pasar. Dengan kata lain, terdapat persaingan yang tinggi di industri pinjol.

OJK sendiri memiliki data 10 penyelenggara pinjol dengan nilai penyaluran pinjaman tertinggi di industri.

Pada periode Agustus 2023, PT Lentera Dana Nusantara memiliki pangsa pasar terbesar dalam hal penyaluran pinjaman yaitu sebesar Rp 4,43 triliun atau setara 21,59 persen dari industri.

Baca juga: Dana Darurat dan Eksistensi Pinjol

Melalui produknya yakni SPinjam, PT Lentera Dana Nusantara menyediakan pinjaman tunai tanpa jaminan dengan fitur cicilan bulanan yang ditawarkan untuk konsumen yang berbelanja di platform e-Commerce.

Lantas pinjol apa saja yang menjadi juara dalam urusan penyaluran pembiayaan?

Berikut ini adalah 10 penyelenggara pinjol dengan total penyaluran pinjaman terbanyak periode Agustus 2023:

  1. PT Lentera Dana Nusantara (Lentera Dana Nusantara) - Rp 4,43 triliun
  2. PT Indonesia Fintopia Technology (EasyCash) - Rp 1,7 triliun
  3. PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) - Rp 1,31 triliun
  4. PT FinAccel Digital Indonesia (KrediFazz) - Rp 1,05 triliun
  5. PT Lunaria Annua Teknologi (Koin P2P) - Rp 0,93 triliun
  6. PT Kredit Pintar Indonesia (Kredit Pintar) - Rp 0,83 triliun
  7. PT Berdayakan Usaha Indonesia (BATUMBU) - Rp 0,81 triliun
  8. PT Pintar Inovasi Digital (Asetku) - Rp 0,73 triliun
  9. PT Mapan Global Reksa (Findaya) - Rp 0,68 triliun
  10. PT Amartha Mikro Fintek (Amartha) - Rp 0,62 triliun

Demikian adalah 10 penyelenggara pinjol dengan total penyaluran pinjaman terbanyak periode Agustus 2023.

Baca juga: Satgas Bekukan 173 Pinjol Ilegal dan Temukan 129 Konten Pinpri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com