Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diperkirakan Melemah, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Kompas.com - 01/02/2024, 08:52 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan melemah pada Kamis (1/2/2024). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Rabu (31/1/2024) berakhir di zona hijau pada level 7.207,94 atau naik 0,2 persen (15,7 poin).

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Maximilianus Nico Demus mengatakan, hari ini IHSG berpeluang mengalami pelemahan. Pergerakan IHSG akan dibayangi oleh suku bunga The Fed yang bertahan tetap tinggi.

Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan, mereka tidak akan terburu-buru untuk menurunkan tingkat suku bunga, sampai The Fed yakin bahwa inflasi telah bergerak secara berkelanjutan menuju 2 persen.

“Berdasarkan analisis teknikal, kami melihat IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 7.175 – 7.270,” kata Maximilianus.

“Ini membuat pelaku pasar dan investor kecewa, karena The Fed benar-benar menggunakan jurus, “higher for longer” yang mereka miliki dari awal,” tambah dia.

Baca juga: BRI Cetak Laba Rp 60,4 Triliun pada 2023, Naik 17,5 Persen

Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, IHSG membentuk candle gravestone doji pada hari Rabu yang menandakan pelemahan. Level support IHSG berada di 7.099, 7.021, 6.931 dan 6.803, sementara level resistennya di 7.281, 7.300, 7.422 dan 7.503. Berdasarkan indikator MACD menandakan momentum bearish.

“Hari ini IHSG dapat melemah menuju 7.100-7.150 untuk melakukan retest. IHSG cenderung akan berkonsolidasi selama tidak jatuh di bawah 7.099,” ujar Ivan.

Baca juga: Terus Melaju, Bank Mandiri Gapai Laba Bersih Rp 55,1 Triliun pada 2023

 


Adapun rekomendasi teknikal dari dua perusahaan sekuritas, antara lain:

1. BinaArtha Sekuritas

ACES rekomendasi buy, support 825, resistance 890 - 1.120, target 890.

ICBP rekomendasi buy, support 11.200, resistance 12.300 - 13.850, target 12.300.

INKP rekomendasi speculative buy, support 6.900, resistance 8.225 - 9.600, target 8.225.

2. Pilarmas Investindo

JSMR last price 5.000, support 4.950, resistance 5.100, target 5.075

MEDC last price 1.220, support 1.200, resistance 1.240, target 1.235

ACES last price 850, support 830, resistance 875, target 870

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisis saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kapan Dividen Dibagikan? Ini Penjelasan Lengkapnya

Kapan Dividen Dibagikan? Ini Penjelasan Lengkapnya

Earn Smart
Adik Prabowo Bangun Pabrik Timah di Batam, Bidik Omzet Rp 1,2 Triliun

Adik Prabowo Bangun Pabrik Timah di Batam, Bidik Omzet Rp 1,2 Triliun

Whats New
SKK Migas Sebut Transisi Energi Akan Tempatkan Peranan Gas Jadi Makin Strategis

SKK Migas Sebut Transisi Energi Akan Tempatkan Peranan Gas Jadi Makin Strategis

Whats New
PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

Work Smart
Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Whats New
Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Whats New
Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Whats New
478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Whats New
Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com