Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencegah Penipuan QRIS Palsu dengan BRIMerchant

Kompas.com - 01/07/2024, 07:19 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbagai modus penipuan baru di industri keuangan terus muncul mengelabui para korban. Terbaru marak penipuan QRIS palsu dalam metode pembayaran.

Penipuan ini erat kaitannya saat seseorang melakukan pembayaran untuk membeli sesuatu.

QRIS palsu adalah kode QR bohong yang meniru identitas pedagang, jenis barang, dan jumlah transaksi sehingga penipu terkesan sudah melakukan pembayaran, tetapi kenyataannya nominal transaksi tidak diterima oleh penjual atau merchant.

Baca juga: Cara Pakai QRIS di Luar Negeri

Ilustrasi pembayaran melalui QRIS. DOK. Shutterstock/sitthiphong Ilustrasi pembayaran melalui QRIS.

Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto menjelaskan, QRIS palsu yang beredar menyerang merchant-merchant QRIS statis atau QR Code berisi Merchant ID dan bersifat tetap.

QRIS palsu biasanya ditampilkan dalam sticker atau print-out, dan QR di-generate satu kali.

“Agar terhindar dari transaksi QRIS palsu yang marak, merchant agar rutin melakukan monitor terhadap transaksi pembayaran dari customer-nya, apakah sudah diterima dan masuk ke rekening merchant yang terafiliasi dengan QRIS statisnya,” ujar dia dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (30/6/2024).

Ia menambahkan, hal tersebut akan mudah dilakukan oleh merchant QRIS BRI yang sudah memiliki aplikasi BRImerchant.

Baca juga: Bagaimana Cara Mencegah Penipuan dan Penyalahgunaan QRIS?

Pasalnya melalui aplikasi tersebut, merchant dapat memonitor ketika transaksi pembayaran yang dilakukan customer sukses.

Seiring dengan itu, merchant harus mengawasi dan memeriksa status pembayaran serta memastikan telah menerima notifikasi.

Selain itu, pembeli juga harus memastikan QRIS yang telah di-scan punya nama yang sama dengan merchant.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com