Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yunani Terapkan Sistem Kerja 6 Hari dalam Seminggu

Kompas.com - 02/07/2024, 22:46 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

 

Ilustrasi pegawai perusahaan. PEXELS/KAMPUS PRODUCTIONS Ilustrasi pegawai perusahaan.

Pekerja di Yunani bekerja lebih banyak dibandingkan pekerja di AS, Jepang, dan negara lain di 27 negara anggota UE, menurut data dari Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).

Baca juga: Pemerintah Kembali Ubah Sistem Kerja ASN, Simak Rinciannya

Karyawan Yunani diketahui bekerja rata-rata 1.886 jam pada tahun 2022, lebih tinggi dari rata-rata AS, yakni 1.811 jam dan rata-rata Uni Eropa, yakni 1.571 jam.

“Orang-orang Yunani sudah bekerja dengan jam kerja terlama per minggu di Eropa. Sekarang mereka mungkin akan dipaksa bekerja pada hari keenam, setelah keputusan (pemerintah) Yunani ini,” kata John O’Brennan, profesor Hukum Uni Eropa dari Universitas Maynooth University, Irlandia, melalui platform media sosial X.

“Ini konyol, bertentangan dengan penerapan empat hari seminggu di sebagian besar negara beradab,” imbuh dia.

Sebuah laporan yang diterbitkan oleh lembaga think tank Autonomy awal tahun ini menemukan, sebagian besar perusahaan yang terlibat dalam uji coba terbesar di dunia yaitu empat hari kerja dalam seminggu telah menjadikan kebijakan tersebut permanen.

Baca juga: Apa Itu Perusahaan Manufaktur: Pengertian, Sistem Kerja, dan Contohnya

Semua manajer proyek dan CEO perusahaan yang terlibat dalam uji coba ini mengatakan bahwa empat hari kerja dalam seminggu mempunyai dampak positif terhadap perusahaan, dengan lebih dari setengahnya menggambarkan dampak tersebut sebagai sangat positif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com