Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batalkan Pemesanan 49 Pesawat 737 MAX 8, Dirut Garuda Bertemu Boeing Pekan Depan

Kompas.com - 22/03/2019, 16:16 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com  — Pihak Maskapai Garuda Indonesia membatalkan pemesanan 49 unit pesawat Boeing 737 MAX 8. Terkait hal itu, Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara akan bertemu dengan petinggi perusahaan manufaktur pesawat asal Amerika Serikat Boeing pada pekan depan.

“Minggu depan saya ketemu petinggi Boeing. Mereka akan datang ke Indonesia,” kata Ari seperti dilansir Antara di Jakarta, Jumat (22/3/2019).

Dia mengatakan, pihaknya telah mengajukan pembatalan tersebut dan kemungkinan juga mengusulkan penggantian dengan jenis pesawat lain.

“Kemungkinan (penukaran) itu ada, tapi saat ini belum mengajukan opsi ke Boeing, baru cancel saja,” katanya.

Baca juga: Garuda Indonesia Kurangi Pemesanan Pesawat Boeing 737 Max 8

Dari total 50 pesawat Boeing 737 MAX 8 yang dipesan Garuda, baru satu yang sudah datang dan dioperasikan untuk penerbangan domestik.

Namun, dia mengatakan masih belum dibahas terkait satu unit Boeing 737 MAX 8 yang sudah beroperasi tersebut. “Belum dibahas,” kata Ari.

Terkait biaya yang sudah dikeluarkan untuk pembelian pesawat tersebut, Ari mengatakan semua dibeli menggunakan skema pembiayaan (leasing). “Kami enggak ada capital expenditure tapi operational expenditure,” katanya.

Menurut dia, pembatalan tersebut karena hilangnya kepercayaan publik terhadap pesawat Boeing 737 MAX 8 setelah mengalami dua kali kecelakaan, yakni Lion Air JT 610 dan Ethiophian Airlines ET 302.

Terlebih, sejumlah otoritas penerbangan Uni Eropa dan Amerika Serikat Federal Aviation Administration sudah melarang sementara pengoperasian jenis pesawat tersebut.

Baca juga: Pemerintah RI Resmi Larang Terbang Boeing 737 Max 8

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Whats New
IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com