Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panen Raya, Bojonegoro Hasilkan 416.812 Ton Beras

Kompas.com - 06/04/2020, 20:00 WIB
Elsa Catriana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah pandemi virus corona atau Covid -19, Kabupaten Bojonegoro menyumbang produksi sebanyak 416.812 ton gabah kering giling (GKG).

Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Kabupaten Bojonegoro Helmy Elisabeth mengatakan, panen raya di kabupaten Bojonegoro sudah dimulai sejak Maret 2020 dan bulan April 2020 ini merupakan puncak musim panen raya di kabupaten tersebut.

"Sebagai salah satu sentra padi di Jawa Timur, kabupaten Bojonegoro memastikan stok beras aman," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (6/04/20).

Baca juga: Di Tengah Pandemi Covid-19, Indonesia Sambut Panen Raya Berbagai Komoditas

Menurut Helmy, panen untuk musim tanam pertama (MT1) ini akan menjadi stok beras di tengah menghadapi virus corona.

Adapun total luas panen bulan Maret sebesar 10.675 hektare atau setara dengan 70.725 GKG.

Sedangkan pada puncak musim panen raya pada bulan April, total luas panen 49.441 hektar atau sebanyak 346.087 ton GKG.

Sementara itu Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi mengatakan bahwa Kementerian Pertanian (Kementan) telah menerapkan protokol kesehatan penanganan virus Covid-19 saat musim panen raya. Seperti yang dilakukan para petani diberbagai wilayah.

"Selain menerapkan protokol kesehatan, juga akan diupayakan prasarana dan sarana pascapanen," ucapnya.

Baca juga: Kementan Jaga Harga Beras saat Panen Raya Melalui Kostraling

Suwandi juga mengatakan Kementan bersama pemerintah daerah (Pemda) serta para mitra terus berupaya dalam menjaga stok pangan dalam negeri.

Sehingga, ia berharap masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan pasokan pangan dalam negeri.

“Memang negara kita sedang diuji, namun perlu masyarakat semua tahu petani-petani di seluruh wilayah pelosok Tanah Air masih beraktivitas untuk memenuhi pangan kita, Insya Allah kondisi ke depan aman," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com