Stimulus AS Bisa Dorong IHSG Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang diperdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) diproyeksikan akan menguat pada Jumat (23/10/2020).

Sebelumnya, IHSG ditutup negatif. IHSG melemah 0,09 persen ke level 5.091,81.

Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, hari ini IHSG berpeluang menguat terdorong oleh sentimen kemajuan stimulus fiskal AS yang menunjukkan kemajuan.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

“IHSG berpeluang konsolidasi menguat, kelihaannya pasar berpeluang rebound hari ini pertama terkait dengan pernyataan ketua DPR AS yang mengatakan stimulus ada kemajuan,” kata Hans kepada Kompas.com.

Selanjutnya, sentimen positif muncul setelah Joe Biden dinilai lebih unggul dibandingkan Donald Trump pada Pilpres AS. Hal ini memimbulkan optimisme pasar, karena stimulus akan muncul dalam jumlah yang lebih besar.

Di sisi lain, klaim pengangguran AS yang turun menambah sentimen positif pasar.

Hans memproyeksikan IHSG hari ini akan bergerak pada support di level 5.063 sampai dengan 5.001 dan resistance di level 5.100 sampai dengan 5.182.

Baca juga: Jeda Siang, IHSG dan Rupiah Kompak Melemah

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas untuk perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini, antara lain sebagai berikut. 

1. Artha Sekuritas

• INDY rekomendasi buy 915 – 930, TP 1.040– 1.060, stop loss <975.
• BBKP rekomendasi buy 250 -285, TP 264 - 272, stop loss <244.
• LPKR rekomendasi buy 137 - 142, TP 147 – 152, stop loss <134.

2. Anugerah Mega Investama

• ASII rekomendasi buy back jika break level 5.400, TP 4.950 – 4.850, area sos di level 5.275 – 5.175.
• EXCL area akumulasi di level 2.040 – 2.130, TP 2.190 – 2.240, cut loss bila turun di level 1.990.
• TLKM area akumulasi di level 2.650 – 2.720, TP 2.850 -2.900, cut loss bila turun di level 2.550.

3. Panin Sekuritas

• BRPT rekomendasi buy on breakout 950, TP 1.095, stop loss <860.
• MMLP rekomendasi buy on breakout 272, TP 290 s/d 300, stop loss <256.
• SMRA rekomendasi buy on breakout 650, TP 730, stop loss <615.