Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Pembatalan, Reschedule, dan Pesan Tiket Kereta Api Tokopedia

Kompas.com - 15/12/2021, 08:21 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Muhammad Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tokopedia merupakan perusahaan perdagangan online yang salah satu layanannya adalah pesan tiket kereta api Tokopedia. Hal ini memanjakan penumpang karena bisa pesan tiket kereta api online tanpa perlu ke stasiun.

Penumpang bisa mengakses Tokopedia melalui ponselnya saja dan kapan pun bisa reservasi tiket kereta api online. Pembayarannya juga bisa dilakukan secara online via transfer bank dan dompet digital serta secara offline via Indomaret dan Alfamart.

Sebelum melakukan pesan tiket kereta api Tokopedia, ada baiknya siapkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) penumpang karena diperlukan Nomor Induk Kependudukan (NIK) di KTP setiap reservasi tiket kereta api.

Pastikan juga sudah mengunduh aplikasi Tokopedia di Play Store maupun App Store di ponsel dan melakukan pendaftaran akun Tokopedia agar memudahkan pesan tiket kereta api Tokopedia.

Baca juga: Mudah, Pesan Tiket Kereta Api Online di Indomaret

Untuk pesan tiket kereta api Tokopedia, dapat mengikuti langkah-langkah berikut mulai dari pencarian tiket, mengisi data penumpang, memilih kursi, hingga melakukan pembayaran tiket di Tokopedia. Berikut cara reservasi tiket kereta api Tokopedia:

  • Buka aplikasi atau website Tokopedia.
  • Buka halaman Tiket Kereta Tokopedia.
  • Jika hanya ingin mencari tiket sekali jalan, non-aktifkan kursor Pulang Pergi. Tapi jika ingin mencari tiket kereta api online pulang-pergi, aktifkan kursor tersebut.
  • Isi data stasiun asal dan stasiun tujuan, tanggal keberangkatan dan atau kepulangan, serta jumlah penumpang. Kemudian klik Cari Tiket.
  • Penumpang bisa menyortir pilihan tiket kereta api online sesuai dengan Pilihan Waktu Pergi, Pilihan Kelas, Pilihan Kereta, dan Pilihan Harga. Selanjutnya klik Pilih pada pilihanmu.
  • Isi data penumpang, kemudian klik Pesan Tiket.
  • Akan muncul pop up, pastikan data yang dimasukkan sudah benar dan sesuai dengan kartu identitas. Lalu, klik Pesan Tiket.
  • Pada halaman ringkasan pesanan tiket kereta api Tokopedia, klik Pilih Pembayaran.
  • Sistem akan melakukan pengecekan apakah calon penumpang sudah melakukan vaksin atau belum. Hal tersebut merupakan kebijakan yang dikeluarkan PT KAI di mana semua penumpang yang akan melakukan perjalanan menggunakan kereta api wajib sudah melakukan vaksin minimal sekali.
  • Dengan demikian, penumpang tidak perlu khawatir jika ada calon penumpang yang belum melakukan vaksin, kamu tetap dapat melakukan reservasi tiket kereta api Tokopedia. Namun pastikan sebelum jadwal perjalanan, penumpang sudah melakukan vaksin ya. Jika sudah sesuai silakan klik Pesan Tiket.
  • Selanjutnya lakukan pembayaran tiket kereta api Tokopedia dengan metode pembayaran yang dipilih.

Baca juga: Cara Pesan, Refund, dan Reschedule Traveloka Tiket Kereta Api Online

Sebagai informasi, penumpang tidak perlu khawatir jika data penumpang yang sudah diisi terdapat sedikit kesalahan seperti typo. Penumpang bisa mengoreksi kesalahan tersebut di stasiun keberangkatan.

Namun jika masih mengalami kendala dalam pesan tiket kereta api online, penumpang bisa menghubungi langsung PT KAI di 021121 dengan menginformasikan kesalahan datanya.

Daftar stasiun pembatalan dan reschedule reservasi tiket kereta api onlineTagkapan layar website Traveloka Daftar stasiun pembatalan dan reschedule reservasi tiket kereta api online

Cara pembatalan dan ubah jadwal tiket kereta api Tokopedia

Kemudian jiika penumpang ingin membatalkan pesanan tiket kereta api Tokopedia yang sudah terlanjur dibeli, bisa mengikuti cara berikut ini.

Dengan catatan, Tokopedia hanya berperan sebagai perantara dalam proses pesantiket kereta api Tokopedia. Untuk pembatalan pesan tiket kereta api Tokopedia atau mengubah jadwal keberangkatan, pengguna dapat menghubungi pihak stasiun secara langsung.

Berikut ketentuan untuk membatalkan reservasi tiket kereta api Tokopedia:

Baca juga: Cara Pesan Tiket Kereta Online, Praktis Cuma 5 Menit

  • Pemohon harus pemiliktiket kereta api Tokopedia, bawa bukti identitas asli beserta fotokopinya, sesuai data yang tercantum di tiket.
  • Pembatalan tiket dilakukan di loket stasiun yang ditunjuk 30 menit sebelum jadwal keberangkatan atau dapat dilakukan melalui aplikasi KAI Access sehingga tidak perlu keluar rumah di masa PPKM Darurat.
  • Untuk penumpang yang perjalanankereta apinya dibatalkan oleh KAI, pembatalan dapat dilakukan sampai dengan tiga jam sebelum jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.
  • Bagi pembatalan di bawah 3 jam hingga H+30 dari tanggal yang tertera pada tiket, maka pembatalan dilakukan pada loket stasiun atau layanan Contact Center KAI
  • Bea pembatalan 25 persen dari harga tiket kereta api Tokopedia di luar bea pesan.
  • Bila mewakili pemiliktiket kereta api Tokopedia, lampirkan surat kuasa bermaterai pemilik tiket, bukti identitas asli dan fotokopi pemilik tiket.
  • tiket kereta api Tokopedia batal lebih dari satu penumpang dengan kode booking sama tetap lampirkan fotokopi identitas dan atau surat kuasa pembatalan penumpang tersebut.
  • Isi formulir pembatalan berisi datatiket kereta api Tokopedia,data penumpang, dan pengambilan bea pembatalan.
  • Bea tiket batal kembali setelah 30 hari lewat transfer/diambil tunai di stasiun terkait.
  • Bawa formulir pembatalan yang telah divalidasi dan bukti identitas asli. Pengambilan bea dapat diwakilkan.
  • Wajib lampirkan surat keterangan kehilangan dari kepolisian saat pengambilan bea tiket bila formulir pembatalan hilang.

Baca juga: 10 Film dengan Modal Cekak Namun Untung Besar

Demikian cara pesan tiket kereta api online dan cara pembatalan serta penjadwalan ulang tiket kereta api Tokopedia. Jangan lupa terus patuhi protokol kesehatan dan mengikuti syarat perjalanan sesuai yang telah diatur PT KAI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com