Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berganti Nama, Danareksa Investment Management Sekarang Jadi BRI Manajemen Investasi

Kompas.com - 06/07/2023, 20:06 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Danareksa Investment Management (DIM) berubah nama menjadi PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI).

Pergantian ini merupakan lanjutan setelah sebelumnya PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mengakuisi saham DIM dengan total kepemilikan saham sebesar 65 persen. Otomatis, BRI menjadi pemegang saham mayoritas DIM.

Direktur Utama BRI-MI Marsangap P. Tamba mengatakan, perubahan logo merupakan titik awal dari DIM yang saat ini sudah berganti menjadi BRI-MI untuk memperluas jangkauannya.

Dengan reputasi sebagai pengelola investasi selama 31 tahun, harapannya transformasi DIM menjadi BRI-MI semakin meningkatkan kepercayaan nasabah.

“Transformasi ini tidak hanya diimplementasikan melalui logo melainkan juga diturunkan ke produk kami, saat ini kami telah mempersiapkan 3 produk flagship yang memiliki keunikan tersendiri," ujar dia dalam keterangan resmi, dikutip Kamis (6/7/2023).

Baca juga: Perusahaan Induk Kresna Life Resmi Ganti Nama

Ia menambahkan, produk tersebut dapat dipasarkan setiap saat untuk setiap jenis reksa dana pada kanal pemasaran utama.

Beberapa produk itu adalah Reksa Dana Danareksa Seruni Pasar Uang untuk jenis reksa dana pasar uang, Reksa Dana Danareksa Balanced Regular Income Fund (BRIF) untuk jenis reksa dana campuran yang dapat memberikan dividen bulanan, serta Reksa Dana Indeks Danareksa MSCI ESG Screened untuk jenis reksa dana indeks.

Marsangap berharap, transformasi ini membuat BRI-MI terus berinovasi pada produknya sehingga memiliki pembeda dengan perusahaan manajer investasi lain.

"Baik reksa dana konvensional, syariah, maupun produk investasi alternatif yang berinvestasi pada sektor riil," imbuh dia.

Baca juga: Mengukur Peluang Investasi Reksa Dana Sepanjang 2023

 


Sementara itu, Wakil Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Catur Budi Harto menyampaikan, ke depan BRI-MI akan lebih fokus pada segmen ritel.

Dengan begitu, langkahnya sejalan dengan strategi BRI Go Smaller dengan menyediakan solusi jasa keuangan yang lengkap dan terintegrasi bagi nasabah BRI Group.

“Memanfaatkan kesempatan masuk ke dalam ekosistem BRI yang memiliki cabang-cabang yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di daerah perdesaan dan terpencil. Kami berharap dapat mengoptimalkan distribusi produk dan meningkatkan literasi keuangan,” tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com