Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cathay Pacific Borong 32 Pesawat Airbus A320neo Senilai Rp 71,64 Triliun

Kompas.com - 30/09/2023, 15:52 WIB
Rully R. Ramli,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Hong Kong Cathay Pacific mengumumkan penambahan pembelian 32 pesawat Airbus A320neo. Nilai dari pembelian pesawat ini mencapai 4,66 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 71,64 triliun (asumsi kurs Rp 15.400 per dollar AS).

Dilansir laman resmi Airbus, Sabtu (30/9/2023), Cathay Group sebelumnya sudah memesan 32 unit Airbus A320neo pada 2017.

Dengan demikian, total pesanan Cathay Groups sebayak 64 unit pesawat pengembangan dari pesawat Airbus A320 itu.

Baca juga: Lion Air, Batik Air dan Super Air Jet Gandeng Airbus untuk Tingkatkan Kinerja Armada

Ilustrasi armada Cathay Pacific di Hong Kong International Airport.UNSPLASH/AL REILE DELA TORRE Ilustrasi armada Cathay Pacific di Hong Kong International Airport.

"Yang mana 13 unit telah dikirimkan," tulis manajemen Airbus.

Lebih lanjut manajemen Airbus menjelaskan, pesanan teranyar Cathay Group akan terdiri dari pesawat jenis A320neo dan A321neo.

Tambahan armada itu akan bergabung dengan Cathay Pacific untuk melayani rute penerbangan China dan destinasi Asia lainnya.

"Cathay merupakan salah satu pemimpin industri penerbangan, dan kami bangga menjadi bagian dari rencana pemulihan dan pengembangannya," ujar Chief Commercial Officer Airbus Christian Scherer.

Baca juga: Airbus Datangkan 1 Unit Pesawat A400M Pesanan Kemenhan RI pada 2026

Menurutnya, kehadiran armada A320neo akan dapat membantu Cathay Pacific melakukan ekspansi di kawasan Asia secara efisien. Pasalnya A320neo diklaim sebagai jenis pesawat lorong tunggal paling nyaman sekaligus efisien.

"Dengan pengurangan konsumsi bahan bakar yang signifikan, pesawat A320neo akan berkontribusi langsung terhadap target keberlanjutan Cathay Group," ungkap Scherer.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com