Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Ungkap Kondisi Terkini: Sudah Boleh Pegang Ponsel Tengok Urusan Kerja

Kompas.com - 05/11/2023, 10:06 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan kondisi terkini dirinya setelah selama hampir satu bulan berada di Singapura melakukan pemulihan kesehatan.

Ia mengaku, kondisinya kini sudah semakin membaik, bahkan bisa memegang ponsel untuk sejenak menengok urusan pekerjaan, dari sebelumnya tidak diperbolehkan memegang ponsel agar fokus pemulihan.

"Progress kondisi saya yang berangsur-angsur membaik sampai saat ini. Sekarang, saya mulai diperkenankan memegang ponsel untuk sejenak menengok urusan kerja meskipun belum sepenuhnya," ungkap Luhut dalam akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan dikutip Kompas.com Minggu (5/11/2023).

Baca juga: Luhut Ungkap Alasan Lebih Memilih Dirawat di Singapura

Ia pun menuturkan, alasan memilih menjalani perawatan di Singapura setelah sebelumnya menjalani pengobatan di RS Medistra dan RSPAD Gatot Subroto.

Menurut Luhut, keputusan untuk menjalani perawatan di Singapura ketimbang di Indonesia didasari oleh saran dari keluarga dan para sahabatnya agar bisa mendapatkan pemulihan yang lebih optimal di Singapura.

Maka pada hari-hari pertama menjalani pengobatan di Singapura, kata Luhut, dirinya hanya boleh ditemani seorang ajudan, anak, dan istri. Bahkan, selama perawatan di masa-masa awal, ia tidak diperkenankan menerima tamu yang hendak membesuknya.

Sampai-sampai, panggilan telepon pun harus melalui ajudannya. Praktis segala urusan pekerjaannya sebagai Menko Marves bisa ia tanggalkan sementara waktu dan fokus pada pemulihan kesehatan selama di Singapura.

"Tidak ada tamu, tidak ada deringan ponsel yang bisa saya jawab - semua harus lewat tangan para ajudan, sebuah keputusan berlandaskan kasih yang mendalam. “Papa, focus untuk pulih dahulu, sisanya bisa menunggu.” Begitu ucapan istri dan anak saya," kata Luhut.

Baca juga: Kala Jokowi Minta WNI Jangan Berobat ke RS Luar Negeri

Menurut dia, menjalani pemulihan jauh dari rumah adalah pilihan yang bijak, lantaran bisa fokus pemulihan dan saat ini pun progress kondisi kesehatannya semakin membaik.

Bahkan Luhut juga sudah menerima kunjungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), Wakil Presiden Ma'ruf Amin, beserta para menteri lainnya.

"Rasanya seperti mendapat tambahan energi dan semangat untuk pulih kembali," ucapnua.

Sebelumnya, Luhut jatuh sakit sejak 6 Oktober 2023 lalu hingga pada akhirnya menjalani perawatan di Singapura sejak 10 Oktober 2023.

Ia mengaku, mulanya merasakan kelelahan yang tidak biasa sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit oleh istrinya, Devi Simatupang. Luhut pun dilarang untuk beraktivitas seperti biasa untuk sementara waktu agar bisa memulihkan kesehatannya.

Baca juga: Tepis Isu Mundur, Luhut: Pak Jokowi Komandan yang Patut Didukung


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com