Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Tanggung Bea Masuk Beras Impor, Bulog: Harga Beras di Pasar Bisa Lebih Murah

Kompas.com - 08/11/2023, 18:59 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memutuskan untuk menanggung bea masuk beras impor senilai Rp 450 per kilogram.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso atau biasa disapa Buwas mengatakan, kebijakan baru pemerintah tersebut dapat membuat harga beras di pasar menjadi lebih murah.

"Ya harganya akan lebih murah gitu loh. Ini tujuannya kan, semakin ada biaya masuk kan semakin mahal dong. Kalau dikurangi, ya akan murah karena dipotong harga itu bea masuk," Buwas di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (8/11/2023).

Baca juga: Harga Beras, Jagung, Gula Tinggi, Bisa Bikin Harga Telur dan Ayam Ikut Naik

Ilustrasi beras. SHUTTERSTOCK/JADED ART Ilustrasi beras.

Menurut Buwas, pembebasan bea masuk beras impor mempertimbangkan kondisi nilai tukar rupiah yang melemah terhadap dollar AS.

Ia mengatakan, beras impor yang dibeli Bulog dibayarkan menggunakan dollar AS, sehingga nilai tukar rupiah terhadap dollar AS akan memengaruhi harga pangan.

"Tapi begitu kita compare (bandingkan) dengan ongkos-ongkos tadi ya jadi mahal maka salah satu yang kita ajukan kepada pemerintah, yaitu bea masuk, yang bea masuk pangan," ujarnya.

Sebagai informasi, pemerintah memutuskan untuk menanggung bea masuk beras impor senilai Rp 450 per kilogram.

Baca juga: Mendagri Ikut Pelototi Kenaikan Harga Cabai dan Beras

Hal ini diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2023).

"Pembebasan bea masuk spesifik Rp 450 per kilo, kita akan lakukan insentif berupa bea masuk ditanggung pemerintah," kata Airlangga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com