Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
RILIS BIZ

Aptiknas dan Advance Digitals Tandatangani MoU di Bidang Pemasaran Digital

Kompas.com - 04/12/2023, 16:42 WIB
Sri Noviyanti

Editor

KOMPAS.com – Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (Aptiknas) dan Advance Digitals sepakat melakukan kerja sama di bidang pemasaran digital yang disahkan melalui memorandum of understanding (MoU).

Adapun kesepakatan itu ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Aptiknas Fanky Christian dan Director Marketing & Sales Advance Digitals Teddy Tjan pada Jumat (1/12/2023).

Sebagai informasi, Aptiknas merupakan asosiasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) tertua di Indonesia dengan lebih dari 2.000 anggota yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Asosiasi ini telah eksis sejak 24 Februari 2017.

Saat ini, transformasi pemasaran secara konvensional ke era digital menjadi fokus Aptiknas agar tetap bertahan di tengah persaingan yang semakin ketat.

Hal tersebutlah yang membuat Fanky Christian menyambut baik program Master Dealer (MD) Online yang dicetus Advance Digitals hingga akhirnya membuat pihaknya memutuskan untuk kesepakatan.

“Pucuk dicinta ulam tiba, program MD Online dari Advance Digitals menjadi solusi bagi kami (Aptiknas) yang memang membutuhkan kendaraan untuk ekspansi ke digital,” papar Fanky Cristian saat mengunjungi kantor Advance Digitals, Jumat (1/12/2023).

Perlu diketahui, program MD Online bertujuan untuk menciptakan pengusaha elektronik berbasis digital dengan menawarkan sejumlah keuntungan, mulai dari bisnis online konsultan, jasa live–sale, penyediaan gudang hingga peminjaman modal.

Lewat kesepakatan tersebut, Aptiknas bisa memperoleh benefit berupa informasi, mulai dari cara menjalankan bisnis elektronik berbasis digital sampai memberikan harga khusus bagi anggota Aptiknas yang tertarik menjalankan program MD Online.

Anggota Aptiknas tengah melihat operasional official store e-commerce Advance DigitalsDok Advance Digitals Anggota Aptiknas tengah melihat operasional official store e-commerce Advance Digitals

“Kami penasaran bagaimana cara Advance Digitals meraup keuntungan dari ranah digital, sungguh menarik ketika kami diajak berkeliling diperlihatkan cara operasional berjualan di e-commerce sampai live–sale nya” jelas Fanky.

Sementara itu, Marketing Communication Manager Advance Digitals Mico Desrianto, dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin (4/12/2023), menjelaskan bahwa kerja sama tersebut merupakan bentuk upaya pihaknya dalam membantu menjelaskan masyarakat, terutama anggota Aptiknas tentang potensi nyata meraih cuan di ranah digital.

“(Seluruh masyarakat) sudah harus bersiap menyambut era digitalisasi. Sebab, kemajuan teknologi tidak bisa dicegah dan cara menyikapinya, kita harus adaptif agar tidak tergusur oleh perubahan zaman,” jelasnya.

Baca juga: Advance Digitals Ajak Masyarakat Berbisnis, Potensi Income hingga Miliaran

Kualitas produk jadi utama

Sebelumnya, Mico menjelaskan bahwa program MD Online bisa menjadi opsi utama bagi masyarakat yang ingin melakukan bisnis berkelanjutan, potensi cuan besar hingga miliaran rupiah, dan minim risiko.

“Biasanya, ketika masyarakat ingin memulai bisnis, mereka harus meliat siapa dulu supplier-nya, apakah tepercaya atau tidak? Advance Digitals merupakan merek elektronik terlengkap yang sudah berdiri puluhan dan telah dipercaya masyarakat,” ucapnya.

Setali tiga uang dengan hal tersebut, Fanky Christian menyebut bahwa faktor terbesar untuk keberlangsungan usaha adalah kualitas produk itu sendiri.

“Menjadi sia-sia jika program yang sudah baik dan matang, tetapi tidak dibarengi oleh kualitas produk yang bagus. Sekarang, konsumen sudah pintar. Sebelum membeli, mereka kebanyakan melihat dulu review–nya di internet,” terangnya.

Adapun produk Advance Digitals, lanjut Fanky, dinilainya memiliki kualitas bagus dan memiliki dukungan teknis yang lengkap seperti jaringan service center yang luas.

Baca juga: Di Tengah Persaingan Sengit Industri Elektronik, Advance Digitals Sukses Raih Ragam Penghargaan Bergengsi

“Advance Digitals mampu membuktikan jika brand lokal mampu berdiri sejajar dengan brand luar yang sudah lama eksis di pasar,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Whats New
BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

Whats New
Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com