Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wacana 3 Stasiun Kereta Cepat Whoosh Jarak Berdekatan di Bandung

Kompas.com - Diperbarui 06/12/2023, 15:50 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Pemerintah berencana membangun stasiun baru Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) atau Kereta Cepat Whoosh di Bandung.

Stasiun baru ini letaknya direncanakan berada di Kopo sehingga relatif dekat dengan pusat Kota Bandung bila dibandingkan dua stasiun yang sudah beroperasi saat ini, yakni Stasiun Padalarang dan Tegalluar.

Sebagai informasi, meskipun waktu tempuh Kereta Cepat Whoosh sangat cepat, penumpang yang hendak menuju Kota Bandung harus menggunakan kereta feeder dari Padalarang.

Alternatif kedua, penumpang memiliki tujuan Kota Bandung bisa berhenti di Tegalluar dan melanjutkan perjalanan ke pusat kota dengan bus DAMRI ataupun KA lokal Bandung Raya melalui Stasiun Cimekar dan Stasiun Gedebage.

Baca juga: Perbedaan Tawaran China dan Jepang soal Rute dan Lokasi Stasiun KCJB

Kemenhub buka suara

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal mengatakan, rencana Bandung memiliki 3 stasiun kereta cepat perlu dikaji lebih matang.

Menurut Risal, apabila ada 3 stasiun Kereta Cepat Whoosh di kawasan Bandung dalam jarak sangat berdekatan, tentunya bisa mengurangi kecepatan kereta peluru tersebut.

Kopo yang jadi calon stasiun KCJB, berada di tengah-tengah antara dua stasiun yang sudah beroperasi, yakni Stasiun Padalarang dan Stasiun Tegalluar.

"Kita studikan ya (Stasiun Kopo), masih kita kaji. Ini kan kereta cepat, kalau kereta cepat berhenti jarak pendek kan jadi tidak cepat," ujar Risal dikutip pada Rabu (6/12/2023).

Baca juga: Kenapa Dulu Ahok Keberatan Halim Dijadikan Stasiun Kereta Cepat?

Untuk diketahui saja, jarak antara Padalarang dan Tegalluar adalah sekitar 39 kilometer. Padalarang berada di Kabupaten Bandung Barat (KBB), sementara Tegalluar masuk wilayah Kabupaten Bandung.

Baik Kabupaten Bandung maupun KBB, merupakan daerah penyangga Kota Bandung yang selama ini menjadi kantong terbesar penumpang Kereta Cepat Whoosh.

Menurut pertimbangan Risal, bila memang harus membangun stasiun di area dalam Kota Bandung seperti Kopo tanpa mengurangi kecepatan secara signfikan, maka harus ada stasiun yang harus dikorbankan.

Dengan kata lain, bila Stasiun Kopo jadi dibangun, maka nantinya Stasiun Tegalluar atau Stasiun Padalarang bisa saja dinonaktifkan.

"Kita masih kaji, kalau Kopo dibuka, mana yang hilang atau ditambahkan saja, itu yang kita kaji. Tapi kalau itu sifatnya memberikan service pada masyarakat pasti kita dukung, cuma masih kita kaji," ucapnya.

Baca juga: Saat Ahok Kurang Setuju Stasiun Kereta Cepat Ada di Halim

Risal mengungkapkan, rencana pembangunan stasiun kereta cepat di Kopo ini sudah ada pada cetak biru (blueprint) proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung.

Bahkan, lahan untuk stasiun itu dibangun sudah tersedia. Nantinya stasiun kereta cepat Whoosh di Kopo akan dekat dengan akses jalan tol. Namun, kata Risal, usulan ini tetap harus dikaji.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com