Bandara I Gusti Ngurah Rai Jadi Bandara Tersibuk AP I pada 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi bandara kelolaan PT Angkasa Pura I (Persero) yang paling banyak jumlah penumpangnya selama 2023.

Adapun jumlah penumpang Bandara I Gusti Ngurah Rai pada periode tersebut mencapai 21,45 juta penumpang. Angka ini meningkat 71 persen dibandingkan jumlah penumpang pada 2022 yang sebanyak 12,52 orang.

Direktur Utama AP I MMA Indah Preastuty mengatakan, jumlah penumpang itu paling banyak dikontribusi dari rute penerbangan internasional yang sebanyak 11,53 juta orang, sedangkan jumlah penumpang pada rute domestik 9,91 juta orang.

Baca juga: Sempat Ditutup akibat Erupsi Gunung Marapi, Kini Bandara Minangkabau Kembali Beroperasi

Tidak hanya itu, jumlah pergerakan penumpang rute internasional yang keluar masuk ke Bali selama 2023 juga mengalami lonjakan pertumbuhan sebesar 83 persen.

"Satu hal yang patut disoroti, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi satu-satunya bandara AP1 dengan jumlah pergerakan penumpang rute internasional yang lebih tinggi dibandingkan rute domestik," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (22/1/2024).

Dengan jumlah penumpang itu, tingkat pemulihan atau recovery rate jumlah pergerakan penumpang Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali pada tahun 2023 dibandingkan dengan periode tahun 2019 mencapai 89 persen.

Menurut dia, tingginya jumlah penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai sepanjang 2023 dipengaruhi oleh tingginya jumlah reaktivasi dan pembukaan rute baru yang dilakukan oleh berbagai maskapai penerbangan nasional dan internasional.

Tercatat selama 2023, telah dilakukan sebanyak 69 reaktivasi dan pembukaan rute baru domestik serta 69 reaktivasi dan pembukaan rute baru internasional.

Pada periode yang sama, Bandara I Gusti Ngurah Rai juga paling banyak melayani rute internasional. Dari 57 rute penerbangan, sebanyak 20 rute domestik yang dilayani 11 maskapai dan 37 rute internasional yang dilayani 37 maskapai.

"Tingginya angka pergerakan penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi sebuah pertanda bahwa minat masyarakat untuk berwisata semakin pulih seiring waktu. Dan tentunya, Bali sendiri masih menjadi destinasi pariwisata unggulan yang semakin diminati," tuturnya.

Baca juga: Kemenhub Targetkan Bandara Dhoho Kediri Beroperasi Februari 2024