Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulhas Yakin Pemilu 2024 Satu Putaran

Kompas.com - 14/02/2024, 14:28 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan yakin Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan berlangsung satu putaran.

Dengan begitu, dia berharap kondisi dalam negeri kembali damai tanpa perpecahan karena perbedaan pilihan, terutama ketika momen Ramadan dan Idul Fitri mendatang.

"Sekali putaran selesai sehingga tadi kita sudah enggak ramai lagi. Apalagi nanti bulan puasa, lebaran, enggak ada lagi kampanye harapannya gitu," ujarnya saat ditemui di TPS 179, Cipinang Muara, Jakarta, Rabu (14/2/2024).

Baca juga: Zulhas Sebut Pemilu 2024 Sudah Transparan, Jujur, dan Adil

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan saat ditemui di TPS 179, Cipinang Muara, Jakarta, Rabu (14/2/2024).KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan saat ditemui di TPS 179, Cipinang Muara, Jakarta, Rabu (14/2/2024).
Menurutnya, pelaksanaan Pemilu 2024 sejauh ini berjalan transparan, jujur, dan adil sehingga tidak memungkinkan adanya kecurangan yang dilakukan oknum-oknum tertentu.

"Ada isu curang enggak mungkin, gimana caranya curang? Ada yang mau pun saya kira enggak akan bisa di zaman seperti ini," ucapnya.

Kondisi ini dapat dilihat dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) 179 di Cipinang Muara, Jakarta Timur tempat Zulhas dan keluarga menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2024.

Zulhas menyebut, segenap perangkat masyarakat, panitia pemilu, aparat keamanan, hingga Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) turut mengawasi agar pelaksanaan pemungutan suara di TPS tersebut berjalan lancar.

Baca juga: Soal Isu Kecurangan Pemilu 2024, Zulhas: Enggak Mungkin, Gimana Caranya Curang?

"Semua lengkap di sini, sangat terbuka, transparan, jelas pencatatannya. Jadi saya juga berharap isu-isu kecurangan dan lainnya mari kita saling mengakhiri silang sengketa. Jelas sekali kok teman-teman bisa foto, bisa melihat sangat terbuka, fair, jujur, dan adil," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com