Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Astra Kembangkan Kawasan 645 Desa Sejahtera di Seluruh Indonesia

Sejauh ini, sebanyak 645 desa di 125 kabupaten merupakan kawasan yang dibina Astra.

"Sebelumnya kita ada 370 desa sejahtera di 77 kabupaten. Hari ini 275 desa akan kita tandatangani (perjanjian kerja sama) sehingga menjadi 645 desa," ujar Deputi Chief of Corporate Affair PT Astra International Riza Deliansyah di Menara Astra, Jakarta, Selasa (25/6/2019).

Sebanyak 233 desa fokus di bidang pertanian dan peternakan, 76 desa di bidang perikanan, 34 desa di sektor kreatif, dan 27 desa fokus pada pelayanan jasa dan wisata.

Dalam pengembangan desa tersebut, Astra fokus pada empat bidang, yakni pendidikan, kesehatan, lingkungan hidup, dan wirausaha atau UKM. Riza mengatakan, yang mereka berikan tak hanya dari segi permodalan.

Warga desa diberikan pendampingan mulai dari pelatihan, bantuan prasarana, hingga fasilitas modal dan pemasaran produk.

"Kami harap desa-desa ini bisa jadi desa mandiri dan sejahtera. Khususnya dari segi ekonomi," kata Riza.

Riza juga berharap desa binaan mereka menjadi role model desa-desa lainnya dalam mengembangkan potensi di kawasan masing-masing. Selain desa, Astra juga memiliki 80-an kampung berseri Astra yang juga mendapat pendampingan hingga permodalan.

https://money.kompas.com/read/2019/06/25/142439826/astra-kembangkan-kawasan-645-desa-sejahtera-di-seluruh-indonesia

Terkini Lainnya

Alasan Masyarakat Masih Enggan Berinvestasi Kripto, karena Berisiko Tinggi hingga Banyak Isu Negatif

Alasan Masyarakat Masih Enggan Berinvestasi Kripto, karena Berisiko Tinggi hingga Banyak Isu Negatif

Whats New
Proses 'Refund' Tiket Kereta Antarkota Jadi Lebih Cepat Mulai 1 Juni

Proses "Refund" Tiket Kereta Antarkota Jadi Lebih Cepat Mulai 1 Juni

Whats New
Transaksi Pasar Saham AS ‘Lesu’, Saham-saham di Wall Street Tertekan

Transaksi Pasar Saham AS ‘Lesu’, Saham-saham di Wall Street Tertekan

Whats New
Hormati Proses Hukum oleh KPK, PGN Sebut Penanganan Kasus Korupsi Tak Ganggu Layanan Operasional

Hormati Proses Hukum oleh KPK, PGN Sebut Penanganan Kasus Korupsi Tak Ganggu Layanan Operasional

Whats New
'Sidak' Kementerian ESDM Temukan Elpiji Oplosan di Hotel dan Kafe di Jakarta, Bogor, Bali

"Sidak" Kementerian ESDM Temukan Elpiji Oplosan di Hotel dan Kafe di Jakarta, Bogor, Bali

Whats New
KPPU Awasi Layanan Operasi Starlink di RI

KPPU Awasi Layanan Operasi Starlink di RI

Whats New
Simak, Ini Daftar Stasiun untuk Pembatalan Tiket Kereta di Seluruh Indonesia

Simak, Ini Daftar Stasiun untuk Pembatalan Tiket Kereta di Seluruh Indonesia

Whats New
Keluh Kesah Karyawan soal Potongan Gaji Iuran Tapera: Memberatkan!

Keluh Kesah Karyawan soal Potongan Gaji Iuran Tapera: Memberatkan!

Whats New
Buntut Kasih Harga Promo, Starlink Bantah Lakukan Predatory Pricing

Buntut Kasih Harga Promo, Starlink Bantah Lakukan Predatory Pricing

Whats New
[POPULER MONEY] Keluh Kesah PNS yang Jadi Peserta Tapera | Buntut 60 Kloter Penerbangan 'Delay', Menhub Minta Garuda Berbenah

[POPULER MONEY] Keluh Kesah PNS yang Jadi Peserta Tapera | Buntut 60 Kloter Penerbangan "Delay", Menhub Minta Garuda Berbenah

Whats New
Gaji Komite Tapera Capai Rp 43 Juta Sebulan

Gaji Komite Tapera Capai Rp 43 Juta Sebulan

Whats New
PGN Buka Suara Usai Eks Petingginya Jadi Tersangka KPK

PGN Buka Suara Usai Eks Petingginya Jadi Tersangka KPK

Whats New
Warganet Keluhkan Layanan Digital Livin' by Mandiri yang Eror

Warganet Keluhkan Layanan Digital Livin' by Mandiri yang Eror

Whats New
MPMX Bakal Bagikan Dividen Rp 115 Per Saham

MPMX Bakal Bagikan Dividen Rp 115 Per Saham

Whats New
Ada 250 Standar yang Harus Dipenuhi Indonesia untuk Jadi Anggota OECD

Ada 250 Standar yang Harus Dipenuhi Indonesia untuk Jadi Anggota OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke