Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bisnis Susu Olahan, Lintang Bisa Kantongi Uang Belasan Juta per Bulan

Hal tersebut lah yang kini dirasakan oleh Widi Lintang Rahmawan. Pria berusia 36 tahun itu bisa meraup omzet hingga belasan juta rupiah tiap bulannya dari bisnis susu olahan yang digelutinya.

“Di bulan-bulan awal saya buka (Milik Milk) omzetnya Rp 3,5 juta per bulan. Sekarang sudah lima kali lipatnya dan masih bisa ditingkatkan lagi asal punya channel suppliernya,” ujar pria berambut panjang itu kepada Kompas.com, Sabtu (6/9/2019).

Lintang mulai mendirikan bisnis susu olahannya sejak 2015 lalu. Dia memberi merk susu olahannya dengan nama MiliMilk.

MiliMilk sendiri berasal dari nama Mira dan Lintang. Mira sendiri merupakan istri dari Lintang.

Melalui MiliMilk, Lintang menjual susu sapi dan kambing murni, milkshake dengan 32 varian rasa, kefir serta yoghurt. Susu murni yang dijual Lintang berasal dari para peternak lokal yang berada di kawasan Pondok Ranggon, Jakarta Timur.

“Modal awal saya Rp 15 juta dari tabungan saya selama bekerja di kantoran. Waktu itu uang tersebut saya gunakan untuk buka kedai,” kata pria beranak satu itu.


Pria lulusan Fakultas Psikologi di Universitas Katolik Soegijapranata Semarang itu menjual produknya dengan harga kompetitif. Dia membedakan harga jualnya bagi konsumen dengan para reseller.

Untuk susu sapi murni, Lintang menjual dengan harga Rp 13.000 per liternya. Sedangkan untuk susu kambing dia menjual Rp 10.000 per liternya.

Sementara itu, untuk milkshakenya dia menjual seharga Rp 12.000 per botol. Namun, jika yang membeli reseller, Lintang membanderolnya seharga Rp 9.000 per botol.

“Untuk reseller mereka bisa memesan tanpa merk MiliMilk. Jadi nanti mereka yang kasih namanya. Tapi kalau tetap pakai nama kami juga tidak apa-apa,” ujar dia.

Jual Ratusan Botol

Lintang mengaku bisa menjual susu murninya 50 liter dalam sehari. Sementara untuk milkshakenya, dia bisa menjual hingga ratusan botol.


“Reseller aktif untuk susu olahan saat ini ada tiga. Tapi dulu pas lagi booming banyak. Kalau untuk reseller aktif susu murni sekitar 15,” kata dia.

Kini, Lintang fokus menggarap pasar online. Dia saat ini tak lagi mempunyai kedai susu. Dia lebih memilih memasarkan produknya melalui marketplace dan web MiliMilk.

Sementara itu, semua produk susu olahannya dia hasilkan dari rumahnya yang berada di kawasan Cikeas, Bogor.

“Saya senang usaha ini (susu olahan). Selain bisa mendapatkan uang, saya juga bisa bantu ibu-ibu yang ingin mencari penghasilan tambahan,” tutup Lintang.

https://money.kompas.com/read/2019/09/07/142200826/bisnis-susu-olahan-lintang-bisa-kantongi-uang-belasan-juta-per-bulan

Terkini Lainnya

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Spend Smart
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke