Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Imbas Kilang Minyak Aramco Diserang, Harga Emas Dunia Melonjak

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember naik 12 dollar AS atau 0,8 persen, ditutup pada 1.511,5 dollar AS per ounce .

Investor beralih ke aset-aset safe haven untuk memarkir dana-dana mereka, termasuk di obligasi dan logam mulia, menyusul serangan terhadap fasilitas produksi minyak Arab Saudi pada Sabtu (14/9/2019).

Namun, kenaikan emas dibatasi oleh penguatan dollar AS. Indeks dolar AS, yang mengukur greenback (sebutan untuk dollar AS) terhadap enam mata uang utama dunia lainnya, naik 0,39 persen menjadi 98,64 pada pukul 17.30 GMT sesaat sebelum penyelesaian perdagangan emas.

Emas biasanya bergerak berlawanan arah dengan dollar AS, yang berarti jika greenback menguat maka emas berjangka akan jatuh. Hal ini karena emas yang dihargai dalam dollar AS menjadi lebih mahal bagi investor yang menggunakan mata uang lainnya.

Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember naik 45,7 sen atau 2,6 persen ditutup pada 18,026 dollar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober jatuh 13 dolar AS atau 1,37 persen, menjadi menetap pada 939,2 dolar AS per <em>ounce</em>.

Pada perdagangan Jumat (13/9/2019), emas berjangka jatuh menjadi berada di bawah posisi psikologi 1.500 dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2019/09/17/071509226/imbas-kilang-minyak-aramco-diserang-harga-emas-dunia-melonjak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke