Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengusaha Jepang Diajak Manfaatkan Peluang Bisnis di RI

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR Bidang Koordinasi Industri dan Pembangunan Rachmat Gobel menyampaikan berbagai prospek ekonomi dan peningkatan kerja sama Indonesia-Jepang. Ini dilakukan Rachmat saat kunjungan kerja ke Jepang.

Rachmat menyampaikan hal itu di depan organisasi dunia usaha terbesar Jepang, Kaindanren.

Rachmat mengatakan, Indonesia tengah melakukan restorasi ekonomi dalam upaya mendorong transformasi dari negara berpenghasilan menengah (middle income) menuju negara berpenghasilan tinggi (high income) melalui visi Indonesia Emas 2045.

Transformasi ini membuka berbagai peluang usaha dan investasi dalam jumlah besar, yang merupakan prospek kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan bagi kedua negara.

“Kami berharap, sebagai salah satu mitra utama kerja sama ekonomi selama ini, dunia usaha Jepang yang tergabung dalam Keidanren ikut berkontribusi dalam memanfaatkan peluang kerja sama bisnis yang akan semakin terbuka di Indonesia,” kata Rachmat dalam keterangannya, Jumat (13/12/2019).

Menanggapi Rachmat, Wakil Ketua Federasi Keidanren bidang Kebijakan dan Aksi Fumiya Kokubu, mengatakan meski di tengah situasi ekonomi global yang sulit, pengusaha Jepang tetap berkomitmen menanamkan investasinya di Indonesia.

Kokubu menjelaskan pula, hubungan ekonomi Jepang-Indonesia harus semakin erat dan kuat, karena Indonesia adalah mitra ekonomi yang sangat strategis di wilayah Asia Tenggara.

Sementara itu Wakil Ketua Keidanren yang juga Ketua Komite Ekonomi Jepang-Indonesia Ken Kobayashi mengatakan, kemajuan ekonomi yang telah dicapai oleh Indonesia harus dibarengi pola pikir yang berubah, khususnya bagi anak-anak muda yang ingin bekerja.

"Dunia telah berubah. Indonesia yang melimpah dengan sumber daya alam, harus lebih maju daripada Jepang yang tidak memiliki sumber daya alam seperti Indonesia. Mari kita garap bersama dan maju bersama," kata Kobayashi.

Rachmat juga menyampaikan apresiasi kepada dunia usaha Jepang yang selama ini telah menanamkan modalnya di Indonesia. Investasi ini telah banyak memberi dampak positif dalam menggerakkan dan memajukan perekonomian Indonesia.

“Sejak Indonesia membuka peluang investasi melalui UU PMA pada 1968, Jepang adalah negara pertama yang merespon positif dengan mendirikan berbagai perusahaan patungan dengan Indonesia," jelasnya.

"Kerja sama yang terus berlangsung selama ini telah berkontribusi sangat siginifikan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia,” imbuh Rachmat.

https://money.kompas.com/read/2019/12/13/171632026/pengusaha-jepang-diajak-manfaatkan-peluang-bisnis-di-ri

Terkini Lainnya

Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Whats New
Bank Tanah Sediakan 1.750 Hektar untuk Relokasi Kampung Nelayan Terdampak IKN

Bank Tanah Sediakan 1.750 Hektar untuk Relokasi Kampung Nelayan Terdampak IKN

Whats New
2 Cara Ganti PIN ATM BCA, Bisa lewat HP?

2 Cara Ganti PIN ATM BCA, Bisa lewat HP?

Spend Smart
Akhiri Dugaan Monopoli, KPPU Terima Perubahan Antarmuka Jasa Logistik di Aplikasi Shopee

Akhiri Dugaan Monopoli, KPPU Terima Perubahan Antarmuka Jasa Logistik di Aplikasi Shopee

Whats New
Injourney Catat Laba Rp 1,1 Triliun Sepanjang Tahun 2023

Injourney Catat Laba Rp 1,1 Triliun Sepanjang Tahun 2023

Whats New
Sepanjang 2023, Nilai Ekspor Tuna RI Mencapai Rp 15,2 Triliun

Sepanjang 2023, Nilai Ekspor Tuna RI Mencapai Rp 15,2 Triliun

Whats New
BCA Mobile Sempat Alami Gangguan, Manajemen: Saat Ini Telah Kembali Normal

BCA Mobile Sempat Alami Gangguan, Manajemen: Saat Ini Telah Kembali Normal

Whats New
Kimia Farma Buka-bukaan Penyebab Rugi di 2023 Mulai dari Operasional hingga Anak Usaha

Kimia Farma Buka-bukaan Penyebab Rugi di 2023 Mulai dari Operasional hingga Anak Usaha

Whats New
Lowongan Kerja PT Pegadaian untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Pegadaian untuk S1, Ini Persyaratannya

Work Smart
Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2023, MSIG Life Berkomitmen Tumbuh Optimal dan Berkelanjutan

Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2023, MSIG Life Berkomitmen Tumbuh Optimal dan Berkelanjutan

BrandzView
2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

Whats New
Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

Whats New
Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

BrandzView
Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

Whats New
Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke