Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sri Mulyani ke Pengusaha: Gaji Saya Lebih Kecil dari Direktur Keuangan Bapak Ibu...

Hal itu disampaikan saat ia memaparkan kondisi perekonomian terkini dan kebijakan-kebijakan terbaru pemerintah yang dituangkan dalam omnibus law perpajakan.

Di dalam paparan tersebut, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia tersebut mengatakan betapa sulitnya mengelola sumber daya manusia dan birokrasi di tataran pemerintahan.

Pasalnya, hal tersebut yang menjadi salah satu hal yang kerap dikeluhkan para pengusaha kepada Sri Mulyani.

“Birokrasi lama. Ini pasti pada bilang, iya anak buahnya ibu tuh. Makanya kita lakukan reform, continue reform,” ujar Sri Mulyani di Hotel Kempinski, Jakarta, Jumat (7/2/2020).

Lebih lanjut dirinya mengatakan dalam mereformasi dalam birokrasi dan SDM di tataran pemerintahan memerlukan kerja keras. Apalagi, tak hanya di tataran pemerintah pusat saja yang diperlukan perubahan, namun juga pemerintah daerah.

Dia pun mengumpamakan, mengelola birokrasi dan SDM di tataran pemerintah seperti di perusahaan, hanya saja dalam skala yang lebih luas.


“Sekarang bicara birokrasi, pusat dan daerah, kita cari cara, tools-nya apa untuk perbaiki kualitas dan performance birokrasi,” katanya.

“Di sini pengusaha ada yang punya anak usaha ribuan, jutaan, bagaimana ini melakukan manajemen secara baik. Ada yang merasakan seperti saya di sini kan? Akhirnya saya enggak sendiri,” lanjutnya.

Dalam forum tersebut, Bendahara Negara pun sempat sedikit curhat dengan beban yang dia miliki, gajinya jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan Direktur Keuangan di perusahaan-perusahaan swasta.

“Tahun ini belanjanya Rp 2.500 triliun, tapi belanjanya banyak sampai transfer ke daerah dan Dana Desa. Tapi gaji saya sama gaji CFO (Chief Financial Officer) Bapak/Ibu, lebih tinggi Bapak/Ibu. Bahkan di situ ada yang overpaid,” ucapnya

https://money.kompas.com/read/2020/02/07/194852526/sri-mulyani-ke-pengusaha-gaji-saya-lebih-kecil-dari-direktur-keuangan-bapak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke