Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

YLKI Usul 15 Persen Pelanggan Listrik 1.300 VA Diberi Diskon Tarif

Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi mengakui, mayoritas pelanggan 1.300 VA adalah masyarakat mampu. Namun, masih ada juga pelanggan golongan listrik tersebut yang tidak mampu dan tertekan akibat pandemi Covid-19.

"Sekitar 15 persen pelanggan 1.300 VA adalah golongan tidak mampu," katanya kepada Kompas.com, Selasa (5/5/2020).

Menurutnya, pelanggan tidak mampu tersebut sebelumnya merupakan pelanggan 900 VA yang terpaksa naik golongan.

"Akhirnya mereka mengambil 1.300 VA," kata dia.

Oleh sebab itu, Tulus meminta kepada pemerintah untuk menimbang kembali opsi pemberian insentif kepada pelanggan golongan 1.300 VA tidak mampu.

Pemerintah diminta melakukan pendataan terhadap pelanggan yang tidak mampu tersebut.

"Seharusnya sekitar 15 persen dari 1.300 VA yang tidak mampu berhak atas subsidi atau diskon selama pandemi. Karena mereka terdampak secara ekonomi," ucapnya.

Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, pemerintah tidak memberikan subsidi bagi pelanggan listrik golongan rumah tangga mampu khususnya golongan 900 VA dan 1.300 VA.

Menurutnya, golongan mampu memiliki banyak aset seperti kulkas dan air conditioner (AC).

"Golongan tarif R-1 900 volt ampere (VA) rumah tangga mampu pada tahun 2020 tidak mendapat subsidi, termasuk golongan R-1 1.300 volt ampere. Karena golongan rumah tangga ini memiliki banyak aset-aset berupa kulkas, televisi, bahkan air conditioner (AC)," ujarnya dalam rapat virtual bersama Komisi VII DPR RI, Senin (4/5/2020).

https://money.kompas.com/read/2020/05/05/190000126/ylki-usul-15-persen-pelanggan-listrik-1.300-va-diberi-diskon-tarif

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke