Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

E-Commerce Mana yang Paling Banyak Digunakan untuk Belanja Online Saat Puasa?

Dalam riset itu menunjukkan ada 66 persen masyarakat dari 1.000 responden yang memilih Shopee sebagai situs belanja online yang paling diingat dan digunakan selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Lebaran 2020.

Secara detail, berdasarkan riset itu, menunjukkan ada 58 persen konsumen di Jabodetabek yang memilih Shopee sebagai situs belanja online yang paling diingat dan 72 persen konsumen yang berasal dari luar Jabodetabek.

Sementara untuk platform lain seperti Tokopedia ada 16 persen, Lazada ada 12 persen, Bukalapak 4 persen yang kemudian disusul oleh Blibli, JD.ID, Akulaku, OLX dan Sociolla.

Selain itu, berdasarkan riset Snapchart yang dilakukan selama masa pandemi ini menunjukkan untuk kategori platform yang paling banyak digunakan selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Lebaran 2020 adalah Shopee dengan persentase 66 persen, Tokopedia 15 persen, Bukalapak 15 persen dan kemudian disusul oleh JD.ID, Blibli, Zalora, Sorabel, Berrybenka, Qoo10 dan Zilingo.

Direktur Snapchart Astrid Wiliandry mengatakan, Shopee adalah situs yang paling diminati berbelanja saat Ramadhan yang juga bertepatan dengan adanya pandemi serta didorongnya oleh beberapa faktor.

"Di saat kebijakan physical distancing telah diberlakukan, masyarakat mencari opsi lain yang lebih aman bagi mereka untuk tetap memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadhan dari rumah," ujarnya mengutip dari siaran persnya, Senin (6/7/2020(.

Menurut dia, Shopee bisa menjadi platform yang unggul karena memiliki banyak produk yang menarik dan tawaran harga yang lebih kompetitif.

Selain itu Shopee juga terus melengkapi platformnya dengan berbagai macam fitur yang memperpanjang time spentnya dan engagement di dalam aplikasinya sehingga menjadikan datar tarik tersendiri untuk penggunanya.

Sementara itu berdasarkan Gender ada sebanyak 77 persen perempuan yang mengaku telah memilih Shopee untuk berbelanja dan laki-laki sebanyak 52 persen. Sedangkan Tokopedia, lebih banyak disukai oleh pria dengan persentase 22 persen dibandingkan dengan perempuan 9 persen. Begitupun dengan platform Lazada dan Bukalapak.

Berdasarkan umur pun Shopee yang paling disukai oleh anak muda yang memiliki umur 19-24 tahun, Tokopedia lebih sukai kalangan 35 tahun keatas, Lazada lebih disukai kelompok umur kurang 19 tahun dan Bukalapak lebih disukai oleh kelompok umur 35 tahun keatas.

"Mengapa Shopee menjadi pilihan utama bagi kelompok umur muda dengan usia 19-24 tahun dan 25-30 tahun, kami menilai fitur-fitur di Shopee lebih interaktif dan selalu ada tema baru pada setiap momen," katanya.


Selain itu, Snapchart juga meriset mengenai  fitur dan program gimmick yang paling disukai oleh konsumen ketika berbelanja online selama Ramadhan dan Hari Raya Lebaran lalu.

Hasilnya, konsumen paling menyukai fitur Shopee Tanam sebanyak 49 persen, terutama dari kelompok umur 19-24 tahun dan 25-30 tahun.

Disusul oleh fitur Goyang Shopee (10 persen), Shopee Serba 10 Ribu (6 persen), Tap Tap Mantap-Lucky Egg Tokopedia (6 persen), Shopee Tangkap (5 persen), Serbu Seru Bukalapak (4 persen), Shopee Lucky Prize (3 persen), Shopee Capit (2 persen), Shopee Lempar (2 persen), Lazada Voucher Rain (2 persen), Lazada LazCity (2 persen), dan Shopee Joged (2 persen).

Kemudian disusul juga oleh Shopee Liga 1 (1 persen), Shopeepoly (1 persen), Daily Giftbox Bukalapak (1 persen), Lazada Guest It (1 persen), Lazada Moji Go (1 persen), dan TopQuest Tokopedia (1 persen).

“Dari data terlihat, penawaran diskon belanja masih yang paling disukai baik dalam bentuk cashback maupun hadiah belanja. Para milenial menyukai fitur-fitur berbentuk flash games karena lebih interaktif,” pungkas Astrid.

https://money.kompas.com/read/2020/07/06/081700426/e-commerce-mana-yang-paling-banyak-digunakan-untuk-belanja-online-saat-puasa-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke