Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

PT Pos Indonesia Catat Kenaikan Pengiriman Barang E-commerce Selama Pandemi

Ia menyebut peningkatan ini terlihat dari transaksi pengiriman melalui layanan pengantaran 9 jam atau Q9 dan layanan QComm yang naik 2 persen.

"Dua layanan ini memang yang paling sering dimanfaatkan oleh perusahaan e-commerce untuk pengiriman. Kenaikannya ada 1 persen hingga 2 persen secara jumlah item," ujarnya dalam diskusi virtual, Selasa (14/7/2020).

Selain itu, Charles juga mengatakan pola konsumsi masyarakat berubah selama pandemi Covid-19. Awalnya, masyarakat lebih memilih melakukan transaksi berbelanja secara konvensional, namun kini lebih memilih belanja online.

"Ada perubahan konsumen yang terjadi selama pandemi ini. Transaksi digitalisasi secara keseluruhan di tanah air meningkat, banyak masyarakat yang sekarang memilih berbelanja secara online," kata dia.

Di sisi lain, Charles juga mengakui semenjak diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh pemerintah membuat transaksi di PT Pos sedikit terganggu. Terutama pada layanan pengiriman barang untuk keluar kota yang jelas sangat terasa dampaknya.

"Kami memang sangat bergantung pada moda transportasi. Sejak diberlakukannya pembatasan penerbangan, membuat pengiriman kami ke luar kota mau tak mau juga ikut berpengaruh," kata dia.

Walaupun demikian Charles menegaskan pihaknya akan terus mengupayakan untuk memberikan layanan yang terbaik untuk memastikan agar barang-barang yang dikirimkan bisa sampai ke tempat tujuan.

https://money.kompas.com/read/2020/07/14/140437326/pt-pos-indonesia-catat-kenaikan-pengiriman-barang-e-commerce-selama-pandemi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke