Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Investor Asing Ramai-ramai Suntik Modal di Perbankan RI

Hal ini ditandai dengan diumumkannya prospektus Penawaran Umum Terbatas (PUT) V Bukopin dengan Kookmin bertindak sebagai pembeli siaga. Lewat aksi korporasi ini, Bukopin akan menerbitkan 4,66 miliar saham baru dengan harga Rp 180 per saham.

Dengan asumsi seluruh HMETD terserap, maka perseroan akan memperoleh dana segar sebesar Rp 838,93 miliar yang akan digunakan untuk pengembangan bisnis perusahaan.

Pada prospektus yang dikeluarkan, Selasa (14/7/2020) ini dikatakan bahwa penetapan investor asal Korea Selatan tersebut sebagai pembeli siaga memang merupakan tahapan untuk pengambilalihan saham Bukopin.

Rencananya, KB Kookmin memang akan mengambilalih porsi kepemilikan saham di Bank Bukopin sampai dengan 67 persen seluruh saham yang diterbitkan secara bertahap melalui serangkaian transaksi.

"PUT V merupakan salah satu dari serangkaian transaksi pengambilalihan perseroan," tulis prospektus tersebut kata manajemen.

Nah, setelah PUT V rampung bank bersandi saham BBKP ini juga akan melangsungkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 25 Agustus 2020. Antara lain untuk meminta restu pemegang saham terkait rencana Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD).

Dalam aksi korporasi ini, Perseroan berencana akan menerbitkan saham baru tanpa HMETD dengan estimasi jumlah sebanyak-banyaknya 22,24 miliar saham kelas B dengan nilai nominal Rp 100 per saham yang merupakan 57,7 persen dari modal yang ditempatkan dan modal yang disetor Perseroan setelah pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas (PUT V) dan PMTHMETD.


“KB Kookmin Bank merupakan calon pemodal dan telah bersedia untuk menjadi pengambil bagian tunggal dalam PMTHMETD,” jelas Rivan A. Purwantono, Direktur Utama Bank Bukopin dalam keterangan resminya, Selasa (14/7/2020).

Selain Bukopin, Bank Mayapada juga kemungkinan akan mengalami hal serupa. Salah satu investor asal Taiwan yang jadi pemegang saham perseroan yakni Cathay Life Insurance dikabarkan ingin kembali meningkat kepemilikan sahamnya di bank bersandi MAYA tersebut.

"Sebagai langkah strategis jangka menengah dan panjang, Cathay memang ingin menambah porsi kepemilikan saham di Bank Mayapada,” kata Direktur Utama Bank Mayapada Hariyono Tjahrijadi kepada Kontan.co.id, Senin (13/7/2020).

Tapi perlu dicatat, penambahan kepemilikan saham di Cathay bukan bersifat pengambilalihan melainkan hanya upaya penguatan modal Bank Mayapada saja. Adapun, per Maret 2020 Cathay melalui JPMCB Na Re-Cathay Insuranco Co Ltd memegang 37,77 persen.

Di luar kedua bank ini, investor asing asal Thailand yakni Kasikorn Bank juga dikabarkan akan mencaplok saham Bank Maspion lewat penyerapan saham baru seharga Rp 3 triliun. Dengan perjanjian tersebut, kepemilikan saham Kasikornbank bakal meningkat dari 9,99 persen menjadi 40 persen. (Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi)

Artkel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Investor asing ramai-ramai tambah modal di perbankan Tanah Air

https://money.kompas.com/read/2020/07/15/070147926/investor-asing-ramai-ramai-suntik-modal-di-perbankan-ri

Terkini Lainnya

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke