JAKARTA, KOMPAS.com – Hari ini, Jumat (17/7/2020), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan bergerak melemah. Sebelumnya IHSG ditutup pada zona hijau dengan kenaikan 0,44 persen.
Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan pelemahan IHSG hari ini berpotensi terjadi melanjutkan sentimen kenaikan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia dan Global. Selain itu, aksi profit taking pada saham-saham teknologi mendorong indeks untuk bergerak turun.
“Indeks hari ini bisa melemah, faktor utamanya adalah jumlah kasus virus Covid-19 yang kembali naik. Selain itu, di AS saham teknologi mengalami profit taking karena selama pandemi saham teknologi dianggap untung,” ungkap Hans kepada Kompas.com, Jumat (17/7/2020).
Di sisi lain, sentimen negatif muncul dari meningkatnya angka klaim pengangguran di AS. Analis memperkirakan jumlah klaim pengangguran 1,25 juta orang, namun rilis data klaim pengangguran naik menjadi 1,3 juta orang.
“Data AS itu variatif ya, karena walaupun data tenaga kerja tidak bagus, tapi data penjualan retail melonjak 7,5 persen dari ekspektasi 5,2 persen,” jelas dia.
Hans memproyeksikan IHSG hari ini akan berpeluang konsolidasi melemah dengan support di level 5.069 sampai dengan 4.022 dan resistance pada level 5.116 sampai dengan 5.139
Adapun rekomendasi teknikal dari dua perusahaan sekuritas untuk perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini, antara lain sebagai berikut.
1. Artha Sekuritas
2. Anugerah Mega Investama
https://money.kompas.com/read/2020/07/17/084000326/ihsg-diprediksi-melemah-simak-rekomendasi-saham-hari-ini-