Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Tips Menghemat Saat Belanja Online

Semakin banyak masyarakat yang berbelanja melalui media digital. Hal ini membuat perusahaan e-commerce di Tanah Air meraih untung yang banyak.

Seperti Shopee yang berhasil mencatat ada sebanyak 260 juta transaksi dalam 3 bulan belakangan ini. Begitupun dengan Tokopedia, Bukalapak dan Lazada yang mengalami pertumbuhan transaksi yang sangat pesat.

Memang sejatinya kebutuhan konsumen bisa terpenuhi walaupun tidak harus ke luar rumah. Tetapi bagi para konsumen yang tidak bisa mengontrol sikapnya selama berbelanja, bisa membuat kantongnya bolong.

Salah satu pendiri dan kepala operasional Price Waiter Andrew Scarbrough mengatakan, setiap orang pada dasarnya ingin menghemat uangnya ketika berbelanja online.

Mengutip dari Business Insider, Selasa (29/9/2020), berikut 5 tips yang bisa dilakukan ketika ingin menghemat uang saat belanja online.

1. Gunakan situsyang menawarkan cashback

Ada beberapa situs cashback yang apabila ada orang yang mendaftar untuk menggunakan situs tersebut akan mendapatkan persenan. Bahkan bila seseorang itu membagikan tautan atau linknya, bisa mendapat persenan yang lebih banyak.

Dia bilang dengan adanya alat online seperti itu bisa dimanfaatkan para penggunanya untuk mendapatkan kupon potongan.

"Silahkan cari kupon secara online sebelum membeli produk dari online," ucapnya.

2. Atur waktu pembelian berdasarkan musim

Tunggu lah waktu yang tepat untuk membeli sesuatu. Misalnya, membeli mainan pantai dan handuk air di akhir musim panas bukan di awal.  Karena biasanya hari-hari tertentu atau diakhir musim akan ada beberapa diskon yang bermunculan.

3. Tinggalkan di keranjang dan tunggu

Trik ini memang membutuhkan kesabaran, tapi jelas itu bisa menghemat banyak uang kamu. Pada dasarnya ketika berbelanja secara online, kamu bisa memasukan barang yang disukai ke fitur keranjang.

Tunggu dan jangan lakukan pembayaran. Sebab biasanya ada seller  yang akan mengirimkan diskon dan insentif untuk membuat kamu kembali dan menyelesaikan pembayaran.

Penny berpendapat trik ini sangat berhasil untuk para pembeli pertama dari seller tertentu.


4. Daftarkan email, buletin dan keanggotan tertentu

Scarbrough mengatakan, setiap kali mendapat kesempatan, kamu harus mendaftar untuk buletin pedagang atau daftar email. Karena ada beberapa seller yang menawarkan diskon ketika kamu mau memberikan alamat emailmu.

Lagipula kamu bisa berhenti berlangganan dan banyak juga marketplace atau situs jualan online yang hanya menawarkan diskon saat pertama kali kamu berkunjung, jadi manfaatkanlah.

5. Jangan lupa untuk membandingkan

Ini memang terdengar sederhana, tapi memang dengan membuat perbandingan, merupakan cara terbaik untuk mendapatkan harga yang baik pula pada saat belanja online.

Kamu dapat membandingkan tarif seller yang lebih kecil dengan raksasa seperti Amazon dan Walmart, ataupun di Indonesia seperti Bukalapak atau Tokopedia.

"Selalu luangkan waktu kamu untuk mengunjungi pasar yang berbeda dan bandingkan untuk mendapatkan penawaran yang menarik," ucapnya.

https://money.kompas.com/read/2020/09/29/074900226/5-tips-menghemat-saat-belanja-online

Terkini Lainnya

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke