Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Selama 2020, Penjualan Produk Rumah Tangga di Tokopedia Naik 2 Kali Lipat

JAKARTA, KOMPAS.com - Tokopedia mencatatkan adanya peningkatan transaksi pada kategori Home & Living yang mencapai lebih dari dua kali lipat sepanjang 2020 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Category Development Senior Lead (Home & Living Category) Tokopedia, Fifa Italia mengatakan, peningkatan ini terjadi karena didorong dengan tingginya aktivitas masyarakat di rumah selama pandemi Covid-19.

“Bantal kasur, sapu otomatis, alat pel lantai, pompa galon elektrik dan air fryer menjadi beberapa produk yang paling banyak diburu masyarakat lewat kampanye Home Living SALEbrations tahun lalu,” ujar Fifa, mengutip siaran persnya, Selasa (9/2/2021).

Menurut Fifa, melalui Home Living SALEbrations, masyarakat semakin mudah mengakses beragam produk rumah tangga dari sejumlah pegiat usaha baik lokal maupun internasional.

Selain itu, Tokopedia kembali menghadirkan Home Living SALEbrations Special 2nd Anniversary yang berlangsung hingga tanggal 28 Februari 2021.

Dalam kampanye ini, masyarakat juga bisa menikmati berbagai penawaran menarik seperti promo cashback serta diskon Flash Sale hingga 90 persen.

Antusiasme masyarakat terhadap produk rumah tangga turut mendukung peningkatan transaksi bagi sejumlah pegiat usaha lokal.

Salah satunya pemilik usaha Kandura Studio yang merupakan penghasil berbagai koleksi perangkat makan yang terbuat dari bahan stoneware dan porselen.

Fauzy Prasetya yang merupakan owner dari Kandura Studio mengaku, sejak ikut bergabung dalam kampanye ini, dia mengalami peningkatan transaksi hampir 2,5 kali lipat.

"Kampanye Home Living SALEbrations, sangat membantu meningkatkan penjualan kami. Kampanye tersebut telah mendorong peningkatan transaksi toko kami hampir 2,5 kali lipat. Cukup terasa sih,” ujar Fauzy.

Tak hanya itu, pegiat usaha lokal lain yaitu Vassa Sofa yang memproduksi furnitur sofa, mencatatkan kenaikan transaksi hampir dua kali lipat selama mengikuti kampanye Home Living SALEbrations pada 2020.

“FINN Sofa Bed Floor Chair merupakan produk yang paling diburu masyarakat selama kampanye berlangsung,” ungkap Fiona, pemilik usaha Vassa Sofa.

https://money.kompas.com/read/2021/02/09/181416126/selama-2020-penjualan-produk-rumah-tangga-di-tokopedia-naik-2-kali-lipat

Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke