Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bos Holding Tambang BUMN Soroti Kesiapan Industri Hilir Minerba

Menurut dia, upaya pemanfaatan komoditas minerba belum bisa dilakukan secara maksimal, sebab industri hilir dalam negeri belum siap.

Orias berharap hal ini dapat diselesaikan, sebab pada saat bersamaan pemerintah telah mengeluarkan kebijakan yang memaksa penambang untuk menjual hasilnya ke dalam negeri, seperti penutupan keran ekspor bijih nikel.

"Kita semua mau di dalam negeri, tetapi yang hilir ini tidak siap. Berakibatkan kita sudah terlanjur semua di dalam. Terus enggak dipakai juga, enggak dimanfaatkan secara baik," ujarnya dalam sebuah diskusi virtual, Kamis (11/2/2021).

Permasalahan ini disebut perlu diselesaikan dengan koordinasi yang baik antar kementerian terkait.

"Koordinasi penting sekali, jangan samapi ini bertepuk sebelah tangan," katanya.

Selain itu, Orias pun mendorong Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk mengeluarkan kebijakan lintas sektoral yang memiliki kekuatan lebih, agar pelaksanaannya dapat diterapkan secara maksimal.

"Ini sampai sebesar apa power kita? Apakah perlu masuk ke level menko untuk mengatur supaya secara terintegrasi kebijakan pemanfaatan minerba ini bisa dengan baik karena sifatnya sekali pakai dan habis," ucapnya.

Sebagai informasi, Kementerian ESDM menargetkan tambahan empat proyek smelter baru yang akan selesai dan beroperasi di tahun ini.

Dengan tambahan itu, direncanakan ada total 23 smelter yang beroperasi pada 2021.

Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Ridwan Djamaluddin mengungkapkan, sudah ada 19 smelter yang beroperasi hingga tahun lalu.

Kementerian ESDM akan mengejar target penambahan smelter hingga bisa mencapai 53 smelter pada tahun 2024.

https://money.kompas.com/read/2021/02/11/153800926/bos-holding-tambang-bumn-soroti-kesiapan-industri-hilir-minerba

Terkini Lainnya

3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Whats New
KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

BrandzView
5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

Spend Smart
Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Whats New
Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke