Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Timah Masih Berpotensi Melonjak, Ekonom: Perlu Dimanfaatkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga timah, komoditas yang sering digunakan untuk solder dan semikonduktor di industri elektronik, kembali melonjak sebesar 6 persen karena adanya kekhawatiran akan krisis pasokan.

Harga timah untuk kontrak tiga bulan di London Metal Exchange (LME) melejit sebesar 24.875 dollar AS atau sekitar Rp 348,9 juta per ton.

Angka ini merupakan yang tertinggi dalam 7 tahun terakhir.

Ekonom Bahana Sekuritas Putera Satria Sambijantoro mengatakan, harga timah berpotensi melanjutkan kenaikan seiring dengan masih lemahnya indeks dollar yang berkorelasi negatif dengan harga komoditas.

Hal ini terlihat selama ledakan komoditas pada tahun 2008-2011 yang lalu. Tercatat korelasi antara BDXY-BCOM berada di -0,85, menunjukkan hubungan terbalik yang kuat.

"Kami pikir komoditas termasuk logam dapat terus mendapatkan keuntungan dari kelebihan likuiditas dan lingkungan dollar AS yang lemah. Jika pelemahan dollar masih berlanjut, tren harga komoditas termasuk timah, nikel, dan tembaga masih akan naik ke depannya," kata Satria dalam laporannya, Rabu (17/2/2021).

Satria menuturkan, Indonesia sendiri adalah pemasok terbesar kedua di dunia untuk komoditas tersebut.

Kontribusinya sekitar 25 persen dari total produksi global 300.000 ton per tahun.

Namun, permintaan ekspor timah Indonesia belum diimbangi dengan pasokan.

Berdasarkan volume, laju pertumbuhan majemuk (CAGR) ekspor timah selama lima tahun mencapai -2,5 persen, merupakan yang terendah di antara empat logam utama lainnya.

Logam utama yang dimaksud, antara lain alumunium sebesar 4,9 persen, tembaga 3,53 persen, dan nikel -2,3 persen.

Sementara berdasarkan nilai, ekspor timah Indonesia mencapai 1,13 miliar dollar AS pada tahun 2020, turun 11,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

"Seharusnya (kenaikan harga timah) ini bisa dimanfaatkan untuk mendukung perekonomian domestik Indonesia, karena komoditas timah dibutuhkan di supply chain global sebagai bahan dasar semikonduktor dan alat elektronik," pungkas Satria.

https://money.kompas.com/read/2021/02/17/134008726/harga-timah-masih-berpotensi-melonjak-ekonom-perlu-dimanfaatkan

Terkini Lainnya

Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke