Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[KURASI KOMPASIANA] Bermain Catur sebagai Hobi | Memahami Notasi Permainan Catur | Memaknai Permainan Catur Lebih Luas

KOMPASIANA---Kini olahraga catur yang kembali bergaung, terlebih pascalaga GM Irene Sukandar dengan "Dewa Kipas" alias Dadang Subur.

Momentum seperti ini semestinya bisa dimanfaatkan oleh banyak pihak, baik secara kepengurusan yang dikelola oleh PB Percasi hingga masyarakat secara luas.

Pasalanya, olahraga ini bisa terbilang unik karena para pemainnya tidak perlu mencucurkan keringat ketika bertanding.

Apalagi ketika bermain catur itu tidak begitu membutuhkan ruang banyak, karena pemain catur cukup menjalankan bidak yang berada di papan catur.

Namun, jika bermain catur ini bisa dianggap sebagai hobi, apakah ini merupakan hobi yang berguna?

1. Hobi Bermain Catur, Bergunakah?

Beberapa orang mengatakan bermain catur hanya buang-buang waktu, tak menghasilkan uang, bahkan cenderung tak berguna. "Benarkah itu semua?" tanya Kompasianer Dede Nurul dalam tulisannya.

Berdasarkan pengalaman Kompasianer Dede Nurul, ternyata manfaat bermain catur yang didapat adalah dapat membantu untuk lebih konsentrasi.

Ketika bermain catur itu dituntut untuk terus konsentrasi dan dilakukan secara konsisten. Sehingga, lanjutnya, terus-menerus daya fokus semakin meningkat.

Jika hal itu dilakukan pada sendi kehidupan lain, pendidikan misalnya, tentu sangat membantu, bahkan bisa saja berprestasi.

Tapi, apakah catur punya prospek untuk ke depannya? (Baca selengkapnya)

2. Begini Cara Memahami Notasi dalam Permainan Catur

Adakah yang sampai memerhatikan istilah-istilah setiap langkah dalam permainan catur?

Dalam catur itu rangkaian huruf dan angka yang menunjukan letak dan langkah buah catur itu disebut notasi.

Abjad a sampai h mewakili kotak horizontal yang mulai dihitung dari kiri ke kanan, sedangkan angka 1 hingga 8 mewakili kotak vertikal yang dihitung mulai dari kotak paling bawah di sisi buah putih hingga paling atas di sisi buah hitam.

"Meskipun sebenarnya langkah-langkah catur yang dilakukan oleh mereka yang bermain otodidak, tak akan berbeda jauh dengan pecatur hasil sekolahan; kelebihan mereka adalah lebih taktis dan terstruktur," tulis Kompasianer Fery. (Baca selengkapnya)

3. Makna Permainan Catur di Kancah Politik dan Dunia Pendidikan

Ketenangan berpikir dalam bermain catur, tulis Kompasianer Inosensius itu berguna agar bisa mempertimbangan secara bijaksana sebelum mengambil langkah.

"Maju atau langkah mundur, atau sebelum ada langkah untuk makan, untuk mundur, dan melindungi atau juga menyerang," lanjutnya.

Terlebih ketika bermain catur juga bisa mengajarkan pemainnya suatu kemampuan penting tidak peduli usia seseorang.

Secara sadar atau tidak, dalam bermain catur akan membentuk suatu kemandirian berpikir dan merencanakan sendiri.

"Semakin sering seorang pemain catur bermain, semakin sadar bahwa sebenarnya ada rumus yang bisa diterapkan ketika melihat langkah awal dari lawan," tulis Kompasianer Inosensius. (Baca selengkapnya)

***

Ingin membaca atau ikut menulis topik serupa, bisa ikuti Topik Pilihan di Kompasiana: Bangkitnya Olahraga Catur.

https://money.kompas.com/read/2021/03/29/150309326/kurasi-kompasiana-bermain-catur-sebagai-hobi-memahami-notasi-permainan-catur

Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke