Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Round Up Pasar Global: Emas Turun Lagi hingga Minyak Naik ke Level Tertinggi 6 Minggu

Melemahnya harga logam mulia ini memperpanjang penurunan untuk hari ketiga berturut-turut,

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman pada bulan Juni di Divisi Comex New York Exchange, terpangkas 5,6 dollar AS atau 0,32 persen ditutup pada 1.768,30 dollar AS per ounce.

Sehari sebelumnya, Rabu (28/4/2021), emas berjangka juga melemah 0,28 persen menjadi 1.773,90 dollar AS, setelah turun tipis 0,07 persen menjadi 1.778,80 dollar A pada Selasa (27/4)/2021).

"Meningkatnya imbal hasil obligasi dan meningkatnya minat terhadap aset-aset berisiko merusak aset safe-haven logam mulia," kata analis senior Kitco Metals, Jim Wyckoff.

"Kami masih berada dalam tren kenaikan harga jangka pendek di grafik harian. Namun, tren kenaikan harga tersebut sekarang berada dalam bahaya .... Jika harga tidak dapat menembus di atas 1.800 dollar AS, katakanlah dalam minggu depan atau lebih, maka harga mungkin akan bergerak menyamping menjadi lebih rendah," tambah dia.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun naik ke tertinggi lebih dari dua minggu selama sesi tentang proposal Presiden AS Joe Biden sebesar triliunan dollar AS dalam pengeluaran baru dan data yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi AS mengalami percepatan pada kuartal pertama.

Imbal hasil yang lebih tinggi meningkatkan peluang kerugian memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.

Data ekonomi yang kuat yang dirilis pada hari Kamis (29/4/2021) juga meredam emas. Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa produk domestik bruto (PDB) melonjak 6,4 persen pada kuartal pertama tahun ini secara tahunan, angka terbaik sejak kuartal ketiga 2003.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa 553.000 orang mengajukan klaim pengangguran awal pada pekan yang berakhir 24 April, turun dari 566.000 klaim pada pekan sebelumnya.

Wall Street

Sementara saham-saham di Wall Street berakhir lebih tinggi pada perdagangan Kamis waktu setempat. Posisi ini berbalik dari kerugian sehari sebelumnya didorong oleh laporan keuangan perusahaan yang kuat dan data ekonomi optimistis, dengan indeks S&P 500 terangkat ke rekor penutupan tertinggi.

Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 239,98 poin atau 0,71 persen, ditutup pada 34.060,36 poin. Indeks S&P 500 bertambah 28,29 poin atau 0,68 persen, menjadi 4.211,47 poin. Kemudian indeks Komposit Nasdaq meningkat 31,52 poin atau 0,22 persen, ke posisi di 14.082,55.

Sembilan dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan sektor jasa komunikasi melonjak 2,75 persen, memimpin kenaikan. Namun, sektor perawatan kesehatan dan teknologi mengalami penurunan.

Di sisi korporat, saham Facebook melambung 7,3 persen itu ke level tertinggi sepanjang masa setelah jaringan sosial terbesar di dunia mengalahkan perkiraan pendapatan dan laba kuartalannya pada Rabu (28/4/2021). Itu merupakan kenaikan satu hari terbesar dalam lima bulan dan dengan mudah memberikan kontribusi positif terbesar untuk S&P 500 dan Nasdaq.

“Investor benar-benar mencari hasil yang sangat besar, dan juga panduan yang besar ketika mereka melihat ke depan untuk kuartal yang akan datang,” kata Greg Bassuk, kepala eksekutif AXS Investments.

"Kami yakin banyak optimisme telah dimasukkan ke dalam pasar, dan kami memperingatkan investor untuk memperkirakan volatilitas yang signifikan,"  tambah dia.

Dollar AS

Mata uang dollar AS berhasil bangkit dari level terendah sembilan minggu pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat, terangkat oleh kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS setelah pemerintah melaporkan pertumbuhan ekonomi yang kuat untuk kuartal pertama dan peningkatan klaim pengangguran baru di minggu terakhir.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun AS naik dua basis poin menjadi 1,639 persen, didorong oleh laporan ekonomi yang positif.

Produk domestik bruto meningkat pada tingkat tahunan 6,4 persen di kuartal pertama, data menunjukkan, pertumbuhan tercepat kedua sejak kuartal ketiga 2003. Pertumbuhan kuartal pertama didukung oleh belanja konsumen, yang melonjak 10,7 persen dibandingkan dengan laju 2,3 persen di kuartal keempat.

Sebuah laporan terpisah pada Kamis (29/4/2021) menunjukkan klaim awal AS untuk tunjangan pengangguran turun 13.000 menjadi 553.000 yang disesuaikan secara musiman selama pekan yang berakhir 24 April.

“Tentu saja, bagian besar dari pergerakan dolar adalah kenaikan imbal hasil hari ini. Ada korelasi yang cukup erat antara valas dan suku bunga,” kata Erik Nelson, ahli strategi makro di Wells Fargo Securities di New York.

“Semua orang puas dengan pergerakan suku bunga yang lebih rendah dan dolar hancur pada April. Sekarang imbal hasil naik dan sedikit stabil, kita akan melihat beberapa penguatan dolar,” tambahnya.

Pertumbuhan ekonomi yang kuat biasanya meningkatkan nilai dolar: pertumbuhan yang lebih tinggi mendorong lebih banyak pengeluaran, yang pada gilirannya meningkatkan harga-harga. Ketika harga-harga naik, Federal Reserve secara historis melakukan intervensi dengan menaikkan suku bunga untuk mencegah inflasi.

Dalam perdagangan sore, indeks dollar, ukuran nilai greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,1 persen menjadi 90,596.

Sebelumnya, indeks mencapai level terendah sejak 26 Februari. Penurunan sebelumnya dalam dollar juga mendorong euro ke level tertinggi sembilan minggu, meskipun mata uang tunggal tersebut telah stabil menjadi sekitar 1,2116 dolar, turun 0,1 persen.

Di pasar mata uang kripto, ethereum, mata uang digital terbesar kedua dalam hal kapitalisasi pasar, mencapai rekor tertinggi lain pada Kamis (29/4/2021) di 2.800,89 dollar AS. Terakhir turun 0,7 persen pada 2.732,09 dollar AS.

Minyak dunia

Harga minyak naik ke level tertinggi baru enam minggu pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat (Jumat pagi WIB), terangkat oleh data ekonomi AS yang kuat, dan pemulihan permintaan yang diperkirakan melebihi kekhawatiran tentang kasus COVID-19 yang lebih tinggi di Brazil dan India.

Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Juni bertambah 1,29 dollar AS atau 1,9 persen, ditutup pada 68,56 dollar AS per barrel.

Adapuan minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS menguat 1,15 dollar AS atau 1,8 persen, menjadi 65,01 dollar AS per barrel.

Hal itu menempatkan kedua harga acuan minyak naik untuk hari ketiga berturut-turut ke penutupan tertinggi sejak 15 Maret.

"Musim panas adalah sinonim untuk musim mengemudi dan pengemudi di Amerika Serikat, China, dan Inggris akan mulai mengonsumsi lebih banyak bahan bakar, sebuah perkembangan yang diyakini pasar akan menutupi penurunan akibat COVID-19 di India," kata Bjornar Tonhaugen, kepala pasar minyak di Rystad Energy.

Dia menyebutkan, harga minyak mendapat dukungan tambahan dari dollar AS yang lemah, yang membuat "minyak lebih murah untuk dibeli secara internasional."

Greenback melayang di dekat posisi terendah sembilan minggu, di bawah tekanan prospek dovish dari Federal Reserve AS dan rencana pengeluaran yang berani dari Presiden AS Joe Biden.

Sementara itu, berita positif dari Eropa termasuk pengumuman dari Moderna Inc bahwa mereka akan menggandakan kapasitas vaksin untuk tahun depan dan Jerman dalam mengelola rekor harian hampir 1,1 juta dosis vaksin COVID pada Rabu (28/4/2021).

"Prospek permintaan minyak mentah mendapat dorongan besar dari Eropa dan itu akan mengatasi beberapa risiko di India dan banyak pasar negara berkembang," kata Edward Moya, analis pasar senior di OANDA di New York.

Analis di Citibank mengatakan kampanye vaksinasi di Amerika Utara dan Eropa akan memungkinkan permintaan minyak mencapai rekor tertinggi 101,5 juta barel per hari selama bulan-bulan musim panas di belahan bumi utara, tetapi memperingatkan meningkatnya kasus COVID-19 di Brazil dan India dapat memukul permintaan lokal jika penguncian yang lebih ketat diberlakukan kembali.

"Wabah di India menahan reli minyak," kata Howie Lee, seorang ekonom di bank OCBC Singapura.

Total kasus COVID-19 India melewati 18 juta pada Kamis (29/4/2021).

Di Eropa, perusahaan energi besar, termasuk BP, Total dan Equinor, mendapat keuntungan dari harga minyak yang lebih tinggi untuk melaporkan kenaikan besar dalam laba kuartal pertamanya.

Pertumbuhan ekonomi AS mengalami percepatan pada kuartal pertama, didorong oleh bantuan pemerintah besar-besaran untuk rumah tangga dan bisnis, memetakan arah untuk apa yang diperkirakan menjadi kinerja terkuat tahun ini dalam hampir empat dekade.

https://money.kompas.com/read/2021/04/30/104032326/round-up-pasar-global-emas-turun-lagi-hingga-minyak-naik-ke-level-tertinggi-6

Terkini Lainnya

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke