Sepanjang tahun 2021, Bank Mandiri memproyeksikan pertumbuhan ekonomi nasional hanya sebesar 4,4 persen, dengan asumsi pengendalian penyebaran Covid-19 yang baik.
"Keseluruhan tahun ini kami memperkirakan ekonomi masih dapat tumbuh di 4,4 persen. Tentunya ini on the back asumsi pengendalian Covid-19 nya ini tetap bisa di push jangan sampai kehilangan kendali," kata Head of Macroeconomic & Market Research Bank Mandiri, Dian Ayu Yustina, Media Gathering Virtual Economic Outlook & Industri Kuartal II 2021, Rabu (19/5/2021).
Walaupun pada kuartal pertama tahun ini pertumbuhan ekonomi masih terkontraksi, tren pemulihan menuju pertumbuhan ekonomi yang positif dinilai sudah akan terlihat pada periode April-Juni 2021.
Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro mengatakan, dengan mulai membaiknya berbagai indikator perekonomian pihaknya memprediksikan pada kuartal II-2021 perekonomian RI akan tumbuh pada kisaran 6 persen.
"Dengan berbagai perkembangan terakhir, kami memperkirakan pertumbuhan ekonomi akan positif di triwulan II di atas 6 persen," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo meminta jajarannya bekerja keras untuk memulihkan perekonomian nasional di tahun 2021. Ia ingin ekonomi tahun ini tumbuh positif meski masih dalam situasi pandemi Covid-19.
"Saya ingin menegaskan bahwa tahun 2021 adalah tahun pemulihan, target growth yang ada di APBN yang tadi saya sampaikan 5 persen itu harus betul-betul tercapai," kata Jokowi saat membuka rapat kerja nasional Kementerian Perdagangan tahun 2021 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (4/3/2021).
https://money.kompas.com/read/2021/05/19/203900126/bank-mandiri-prediksi-pertumbuhan-ekonomi-tahun-ini-4-4-persen