Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Makin Melemah di Penutupan Perdagangan, 3 Saham Ini Paling Banyak Dilepas Asing

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup negatif pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis (26/8/2021).

Demikian juga dengan mata uang rupiah yang melemah di pasar spot.

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 6.058,08 atau turun 55,16 poin (0,9 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 6.113,24.

Dari penguatan indeks tersebut, tercatat aksi jual bersih asing Rp 274,7 miliar di seluruh pasar.

Sebanyak 187 saham melaju di zona hijau dan 333 saham di zona merah. Sedangkan 135 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 11,19 triliun dengan volume 22,33 miliar saham.

Adapun penyumbang penurunan IHSG sore ini antara lain sektor finance 0,9 persen, property 0,41 persen, dan consumer 0,11 persen.

Asing catatkan aksi jual bersih tertinggi pada saham Bank Jago (ARTO) sebesar Rp 67,8 miliar. ARTO ditutup melemah di level Rp 15.825 per saham, dengan volume 13 juta saham dan total transaksi Rp 208,4 miliar.

Menyusul, saham Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) yang juga mencatatkan net sell tertinggi setelah ARTO sebesar Rp 37,5 miliar.

Sepanjang hari ini INKP mencatat total transaksi sebesar Rp 143,8 miliar dengan volume 20,7 juta saham. INKP sore ini stagnan di level Rp 6.800 per saham.

Saham Bank Mandiri (BMRI) juga mencatatkan net sell tertinggi setelah INKP, senilai Rp 19,6 miliar. BMRI sore ini menguat 2,1 persen di level Rp 5.825 per saham dengan total transaksi sebesar Rp 161,1 miliar dengan volume 27,5 miliar saham.

Saham Telkom Indonesia (TLKM) dan Bukalapak (BUKA) sore ini masih mencatatkan aksi jual bersih tertinggi masing-masing Rp 50,9 miliar dan Rp 38,7 miliar.

Saham TLKM sore ini ditutup melemah 0,3 persen di level Rp 3.360 per saham, sementara BUKA melemah 3,8 persen di level Rp 870 per saham.

Adapun top losers sore ini antara lain saham Bank Neo (BABP) yang melemah 6,8 persen di level Rp 436 per saham, Barito Pasific (BRPT) 3,6 persen di level Rp 1.055 per saham, dan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga (AGRO) yang turun 3,4 persen di level Rp 2.210 per saham.

Top gainer sore ini, antara lain saham Berkah Beton Sadaya (BEBS) dengan kenaikan 25 persen di level Rp 1.100 per saham.

Kemudian, saham Matahari Departement Store (LPPF) yang menguat 8,7 persen di level Rp 2.490 per saham, dan saham Bank CIMB Niaga (BNGA) yang bertambah 6,8 persen di level 1.020 per saham.

Indeks Asia sore ini mixed dengan kenaikan indeks Strait Times 0,05 persen, dan dan indeks Nikkei turun 0,06 persen. Sementara itu, indeks Shanghai Komposit turun 1,09 persen, dan indeks Hang Seng Hong Kong melemah 1,08 persen.

Bursa saham Eropa sore ini negatif, dengan penurunan indeks FTSE 0,36 persen, dan indeks Xetra Dax 0,3 persen.

Pada penutupan perdagangan di pasar spot, mata uang garuda juga melemah sore ini.

Melansir Bloomberg, rupiah melemah 20 poin di level Rp 14.418 per dollar AS atau 0,14 persen dibanding penutupan kamarin, Rabu (25/8/2021) di level Rp 14.398 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2021/08/26/163437526/ihsg-makin-melemah-di-penutupan-perdagangan-3-saham-ini-paling-banyak-dilepas

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke