Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kuartal III Tahun 2021, PT Blue Bird Masih Rugi

Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Sigit Djokosoetono mengungkapkan, rugi bersih tersebut terjadi akibat berkurangnya mobilitas masyarakat, karena penerapan PPKM yaitu PPKM Mikro di pertengahan Januari dan PPKM Darurat yang dilaksanakan pada Juli 2021.

“Pembatasan mobilitas masyarakat adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari sebagai bagian dari strategi pemerintah dalam memerangi pandemi Covid-19 di negeri ini. Kami telah belajar banyak dari tahun 2020 dalam menyikapi pembatasan mobilitas masyarakat melalui berbagai program efisiensi untuk mengurangi beban Perseroan,” kata Sigit melalui siaran pers.

Namun demikian, Sigit memastikan perseroan akan terus memberikan layanan yang aman, nyaman, dan higienis dengan menjalankan protokol kesehatan yang sangat ketat, serta memberikan kemudahan bagi customer untuk melakukan pemesanan taksi di berbagai platform dan semakin mengembangkan alternatif pembayaran cashless yang semakin diminati oleh masyarakat.

Di kuartal III tahun 2021, pendapatan perseroan juga turun 6,6 persen sebesar Rp 1,45 triliun, dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 1,55 triliun. Namun demikian, rata-rata pendapatan per bulan periode pandemi (Januari-September) 2021 naik 17,5 persen menjadi Rp 24 miliar dibanding rata-rata pendapatan per bulan periode pandemi (Maret-Desember) 2020.

EBITDA Perseroan juga turut meningkat menjadi Rp 248 miliar, atau naik Rp 12,5 miliar dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 235,6 miliar.

Perbaikan kinerja ini didukung oleh penurunan beban langsung perseroan sebesar 9,6 persen atau Rp 125 miliar, menjadi Rp 117 miliar dibanding periode sama tahun lalu Rp 129 miliar.

Perseroan juga melakukan efisiensi sehingga beban usaha juga turun 10,7 persen menjadi Rp 46,2 miliar kuartal III tahun 2021 menjadi Rp 384,5 miliar, sementara periode sama tahun lalu sebesar Rp 430,7 miliar.

Pada kuartal III tahun 2021, rugi usaha perseroan tercatat berkurang dibanding sebelumnya, yakni Rp 108 miliar atau susut 36,6 persen dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 177 miliar.

Sementara laba atas penjualan aset perseroan juga naik sangat signifikan dari yang sebelumnya mencatat kerugian sebesar Rp 5,4 miliar di kuartal III tahun lalu, menjadi laba sebesar Rp 48,6 miliar di kuartal III 2021 yang ditopang oleh peningkatan volume dan juga perbaikan di harga jual per unit.

https://money.kompas.com/read/2021/11/01/154000526/kuartal-iii-tahun-2021-pt-blue-bird-masih-rugi

Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke