Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengertian Stablecoin dan Bedanya dengan Mata Uang Kripto Lain

Salah satu jenis mata uang kripto yang ramai di perdagangkan di platform digital yakni stablecoin. Namun, apakah Anda sudah mengerti mengenai apa itu stable coin serta bedanya dengan jenis mata uang kripto lain?

Anda bisa menyimak artikel berikut terkait dengan penjelasan mengenai pengertian stablecoin serta bedanya dengan aset kripto seperti bitcoin, ethereum, dan mata uang kripto berkapitalisasi besar lainnya.

Pengertian Stablecoin

Dilansir dari Investopedia, stablecoin adalah jenis mata uang kripto yang dibuat untuk menawarkan harga yang stabil dan didukung oleh aset cadangan.

Bisa dikatakan, stablecoin dibuat untuk menjembatani dua jenis aset, yakni mata uang kripto yang menawarkan privasi, keamanan, dan pemrosesan transaksi yang berlangsung seara cepat, serta harga yang cenderung stabil seperti uang fiat.

Coinbase mendefinisikan stablecoin sebagai mata uang kripto yang menjembatani aset kripto dengan uang fiat lantaran harganya yang dipatok pada aset cadangan seperti dollar AS atau emas.

Hal itu dapat mengurangi volatilitas bila dibandingkan dengan jenis aset kripto lain seperti bitcoin.

Salah satu contoh stablecoin yang cukup populer yakni USD Coin (USDC). Coinmarketcap mencatat, USD Coin saat ini berada di kisaran harga 1 dollar AS per keping atau sekitar Rp 14.200 per keping. Dalam waktu 24 jam, transaksi USD Coin telah mencapai 4,09 miliar dollar AS.

USD Coin pun berada dalam posisi ke-9 dalam daftar aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar dengan total nilai pasar mencapai 34,43 miliar dollar AS.

Investopedia mencatat, meski bitcoin adalah mata uang kripto yang paling populer, nyatanya tak membuat aset kripto pertama di dunia tersebut terbebas dari gejolak harga.

Misalnya saja, pada awal tahun, harga bitcoin pada tahun lalu dihargai di kisaran 5.000 dollar AS per keping pada awal pandemi Covid-19 pada Maret 2020 lalu sebelum akhirnya menguat hingga 65.000 dollar AS per keping di April 2021.

Setelah melesat signifikan, harga bitcoin kembali anjlok lebih dari 50 persen hanya dalam waktu tiga bulan menjadi sekitar 30.000 dollar AS per keping.

Kini, bitcoin diperdagangkan di harga 58.430 dollar AS per keping.

Manfaat Stablecoin

Bagi Anda yang berminat untuk mencoba berinvestasi di aset kripto, Anda bisa mempertimbangkan stablecoin karena harganya yang cenderung tak bergejolak seperti mata uang kripto lain.

Untuk itu, berikut beberapa manfaat stablecoin yang bisa Anda pertimbangkan sebelum berinvestasi di aset kripto tersebut:

https://money.kompas.com/read/2021/11/20/165534326/pengertian-stablecoin-dan-bedanya-dengan-mata-uang-kripto-lain

Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke