IHSG Ditutup di Zona Merah, Asing Lepas MTEL, BBRI, dan SMGR

Melansir RTI, IHSG berada pada level 6.677,87 atau turun 45,51 poin (0,68 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.723,38.

Sementara itu, terdapat 177 saham yang hijau, 349 saham merah dan 142 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi hari ini mencapai Rp 14,6 triliun dengan volume 27,06 miliar saham.

Sore ini, Dayamitra Telekomunikasi Indonesia (MTEL) catatkan aksi jual bersih tertinggi sebesar Rp 136,6 miliar. Saham MTEL menguat 1,3 persen di level Rp 775 per saham. Adapun volume perdagangan MTEL sepanjang hari ini adalah 482,2 juta saham dengan total transaksi Rp 371,5 miliar.

Net sell asing tertinggi juga dicatatkan oleh Bank Rakyat Indonesia (BBRI) sebesar Rp 134,1 miliar. BBRI melemah di level Rp 4.210 per saham atau turun 1,6 persen. BBRI mecatatkan total transaksi Rp 440,3 miliar dengan volume 104,3 juta saham.

Menyusul saham Semen Indonesia (SMGR) yang juga catatkan aksi jual bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 103,6 miliar. SMGR seharian ini terjun 4,2 persen di level Rp 8.550 per saham. Total transaksi SMGR mencapai Rp 295,8 miliar dengan volume 34,3 juta saham.

Aksi jual bersih tertinggi hari ini antara lain, Tower Bersama Infrastructure (TBIG) dan Telkom Indonesia (TLKM) masing-masing sebesar Rp 62,6 miliar dan Rp 61,9 miliar.

TBIG ditutup melesat 4,9 persen di level Rp 2.990 per saham, dan TLKM stagnan di level Rp 3.800 per saham.

Losers hari ini, Bank Jago (ARTO) yang terjun 5,16 persen di level Rp 14.700 per saham, Merdeka Copper Gold (MDKA) melemah 3,4 persen di level Rp 3.620 per saham, dan Harum Energy (HRUM) di level Rp 9.225 per saham atau berkurang 2,6 persen.

Gainers hari ini, TBS Energy Utama (TOBA) yang meroket 10,14 persen di level 1.140 per saham, Indo Tambangraya Megah (ITMG) juga melesat 5,2 persen di level Rp 21.050 per saham, kemudian Adaro Energy (ADRO) yang menguat 3,9 persen di level Rp 1.705 per saham.

Bursa Asia mayoritas merah dengan penurunan Strait Times Singapura 0,25 persen, dan Hang Seng Hong Kong 1,2 persen. Sementara itu, Shanghai Komposit menguat 0,2 persen.

Berdasarkan Bloomberg, di akhir perdagangan pasar spot rupiah ditutup melemah di level Rp 14.256 per dollar AS atau turun 8 poin (0,05 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.248 per dollar AS.