Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada Jumat (3/12/2021). IHSG Kamis (2/12/2021) ditutup positif di level 6.583,82 atau naik 76,14 poin (1,17 persen).

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal candlestick membentuk long white body setelah rebound di support MA50 dengan stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan.

“IHSG diprediksi menguat. Namun penguatan diperkirakan bersifat sementara mempertimbangkan banyaknya kekhawatiran dan sentimen negatif sepekan terakhir,” ujar Dennies dalam rekomendasinya.

Dennies memproyeksikan IHSG akan bergerak resistance di level 6.618 sampai 6.653, dan support di level 6.449 hingga 6.516.

Senada, analis Panin Sekuritas William Hartanto menyebut, kekhawatiran varian baru Covid-19 Omicron yang mereda bisa mendorong penguatan lanjutan di atas support 6.481.

“Kekhawatiran Omicron mereda dan IHSG kembali bertahan di atas support 6.481 membuka ruang penguatan lanjutan. Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.481–6.645,” kata William.

Berikut rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas:

1. Pilarmas Investindo

  • PGAS last price 1.500, support 1.410, resistance 1.620
  • PPRE last price 185, support 177, resistance 196, TP 160, Exit 230
  • ITIC last price 300, support 282, resistance 316, TP 280, Exit 360

2. Artha Sekuritas

  • DMAS entry level 220 - 228, TP 236 - 244, stop loss 216.
  • MIKA entry level 2.350 – 2.380, TP 2.440 – 2.480, stop loss 2.320.
  • TOWR entry level 1.170 – 1.200, TP 1.240 – 1.270, stop loss 1.150.

3. Panin Sekuritas

  • BBYB rekomendasi wait and see, support 2.000, resistance 2.380.
  • KBAG rekomendasi akumulasi pada area 90 – 98, TP 117.
  • UNTR rekomendasi speculative buy and hold selama harga bertahan di atas 22.300, TP 24.000.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2021/12/03/072046426/ihsg-diprediksi-lanjutkan-penguatan-simak-rekomendasi-saham-hari-ini

Terkini Lainnya

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Whats New
BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke