Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sri Mulyani: Jumlah Pengangguran Turun Jadi 9,1 Juta Jiwa

Oleh karena itu, pemerintah masih tetap akan fokus terhadap penguatan sektor kesehatan agar mampu mencegah mutasi virus yang berkembang. Diharapkan tahun 2022, ekonomi RI tumbuh hingga 5,2 persen.

"Dengan pemulihan ini setidaknya kita melihat ada peningkatan dalam hal ketenagakerjaan. Adanya peningkatan pengangguran 7,07 persen pada Agustus tahun lalu, maka pengangguran sekarang menurun menjadi 6,19 persen atau 9,1 juta jiwa," ucapnya secara virtual dalam Indonesia Economic Prospects (IEP) Green Horizon Bank Dunia, Kamis (16/12/2021).

Mantan Direktur Pelaksana Bank Duia itu mengatakan ada 2,1 juta lapangan pekerjaan baru yang mampu menyerap tenaga kerja. Berkat adanya pemulihan ekonomi disertai menurunnya angka pengangguran, ekonomi RI di kuartal IV diprediksi tumbuh antara 3,5-4,0 persen secara kuartalan.

Sri Mulyani memastikan pemerintah tidak hanya berfokus terhadap pemulihan ekonomi namun juga mampu mengurangi angka kemiskinan akibat pandemi Covid-19.

"Kita tidak mau sekadar pulih saja dalam hal indikator pertumbuhan ekonomi, tetapi kita juga mau memastikan bahwa bisa menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan," kata dia.

Sebagaimana diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah pengangguran di Indonesia ada sebanyak 9,1 juta orang per Agustus 2021. Jumlah itu turun sekitar 670.000 orang dari posisi per Agustus 2020 yang mencapai 9,77 juta orang.

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, penurunan tersebut sejalan dengan tingkat pengangguran terbuka secara nasional yang turun dari 7,07 persen di Agustus 2020 menjadi sebesar 6,49 persen per Agustus 2021.

https://money.kompas.com/read/2021/12/16/163720326/sri-mulyani-jumlah-pengangguran-turun-jadi-91-juta-jiwa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke