Menteri BUMN Erick Thohir Positif Covid-19

Kabar ini pun telah dibenarkan oleh Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga saat dikonfirmasi pada Selasa (1/3/2022) malam.

"Jadi benar Pak Erick (thohir) positif (Covid-19)," ujar Arya Sinulingga.

Kendati positif Covid-19, Erick Thohir, kata Arya, tetap melakukan pekerjaannya sebagai Menteri BUMN. Namun, pekerjaannya semuanya dilakukan secara virtual.

"Tapi dari kemarin sore sampai hari ini beliau kerja terus, beberapa meeting-meeting dilakukan secara video conference baik di internal kementerian, sempat juga rapat paripurna secara video conference dengan Pak Presiden. Barusan juga saya masih koordinasikan tentang kerjaan-kerjaan yang perlu saya kerjakan dan kordinasikan dengan beliau," kata Arya Sinulingga.

Menurut Arya, saat ini kondisi Erick Thohir dalam keadaan sehat meskipun terjangkit virus Covid-19.

"Jadi sampai hari ini beliau dalam kondisi baik dan mantap, enggak ada masalah dan kerja terus," tegasnya.

Sebelummya diberitakan, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengungkapkan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa saat ini tengah menjalani isolasi mandiri setelah terpapar Covid-19. Yudo mengatakan, Andika dinyatakan positif pada Senin (28/2/2022).

“Pak Panglima TNI beliau masih isoman, kemarin siang beliau kena kemudian menyerahkan pelaksanaan Rapim TNI-Polri kepada saya,” ujar Yudo kepada awak media usai memimpin Rapim TNI-Polri Tahun 2022 di Mabes TNI, Jakarta, Selasa (1/3/2022).

Yudo mengatakan, Andika tanpa gejala. Ia mengungkapkan, sebelum dinyatakan positif Covid-19, Andika sempat mengecek langsung kesiapan lokasi Rapim TNI-Polri di Mabes TNI.

Andika diketahui positif Covid-19 setelah Presiden Joko Widodo yang turut hadir dalam agenda ini memberitahukan kepada peserta Rapim. Ia menyampaikan hal ini ketika memberikan sambutan.

“Yang saya hormati Panglima TNI yang pagi hari ini diwakili oleh Kepala Staf Angkatan Laut karena beliau baru terkena Covid-19,” kata Jokowi dalam sambutannya di lokasi.

Akibat terpapar Covid-19, Andika kemudian mempercayakan Yudo untuk mewakilinya memimpin Rapim TNI-Polri.