Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

ICCA Diyakini Jadi Wadah Perlindungan Investor Kripto

ICCA juga diharapkan mampu mengawal pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, khususnya dalam perdagangan aset kripto.

VP External Affairs Pluang Wilson Andrew berharap, ICCA dapat memberikan nilai tambah dalam memberikan edukasi literasi investasi aset kripto.

"Ini jadi wadah yang sangat strategis untuk bertukar informasi, terutama untuk komunitas kripto. Aspek penting yang kita lihat adalah keamanan dan perlindungan bagi konsumen," kata dia saat ditemui Kompas.com Jumat (1/3/2022).

Mengingat banyaknya kasus yang terjadi belakangan terkait kripto, ia yakin ICCA akan jadi wadah yang baik untuk perlindungan konsumen.

Ia juga mengapresiasi langkah edukasi yang nantinya akan dilakukan oleh ICCA ke kalangan kampus.

Terkait edukasi, Pluang lewat kanal media sosialnya juga terus menggaungkan keamanan dan tren investasi yang sedang terjadi saat ini.

Sebagai bagian dari inisiatif Y20-G20 (Youth 20) dalam mengedepankan transformasi digital, literasi, dan inklusi keuangan, Pluang akan berkolaborasi dengan ICCA dan Perkumpulan Konsultan Hukum Aset Kripto Indonesia (PKHAKI) untuk melakukan edukasi.

Sejauh ini, Pluang juga telah mengajukan beberapa kerangkan regulasi yang sedang digodog oleh pemerintah.

"Yang penting bagaimana industri ini bisa diatur dan dikembangkan dengan melihat banyak aspek keamanan dan perlindungan konsumen yang harus didahulukan," tegas dia.

Sebagai informasi, Pluang sendiri telah memiliki 6,5 juta pengguna. Padahal, awal tahun, penggunanya masih di kisaran 4 juta orang.

"Saya melihat salah satu mayoritas pendorongnya karena aset kripto,"  tutup dia.

https://money.kompas.com/read/2022/04/01/185528526/icca-diyakini-jadi-wadah-perlindungan-investor-kripto

Terkini Lainnya

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Spend Smart
Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke