Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bangkit, IHSG Langsung Tembus Level 6.900

Melansir data RTI, pukul 09.15 WIB, IHSG berada pada level 6.905,08 atau naik 64,31 poin (0,94 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 6.840,77.

Sebanyak 267 saham melaju di zona hijau dan 121 saham di zona merah. Sedangkan 208 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 1,4 triliun dengan volume 2,3 miliar saham.

Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal indikator stochastic membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan. Pergerakan masih akan didorong aksi ambil untung (profit taking).

“IHSG diprediksi melemah. Pergerakan akan cenderung terbatas karena investor akan mencermati kebijakan suku bunga Bank Indonesia. Di sisi lain, pergerakan dalam negeri masih akan ditopang rilis kinerja emiten,” kata Dennies dalam rekomendasinya.

Sementara bursa Asia pagi ini mixed dengan penurunan Nikkei 0,51 persen, dan Hang Seng Hong Kong 0,24 persen. Sementara itu, Shanghai Komposit menguat 0,07 persen dan Strait Times naik 0,16 persen.

Adapun Wall Street pada penutupan pagi ini hijau dengan kenaikan Dow Jones Industrial Average (DJIA) 1,9 persen, S&P 500 1,8 persen, dan Nasdaq Composite 1,5 persen.

Rupiah

Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini menguat.

Melansir data Bloomberg, pukul 09.05 WIB rupiah bergerak pada level Rp 14.662 per dollar AS, atau naik 10 poin (0,06 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 14.672 per dollar AS.

Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, meskipun menguat, namun pergerakan rupiah dalam tekanan karena dibayangi suku bunga BI dan inflasi.

BI diperkirakan akan tetap mempertahankan suku bunganya hari ini yang bisa mempersempit jarak dengan suku bunga the Fed.

"Harga komoditi masih naik karena situasi di Ukraina bisa mendorong ekonomi global masuk ke pelambatan ekonomi, termasuk Indonesia," kata Ariston kepada Kompas.com.

Ariston memprediksi rupiah hari ini akan bergerak pada kisaran Rp 14.730 per dollar AS sampai dengan Rp 14.630 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/05/24/092912826/bangkit-ihsg-langsung-tembus-level-6900

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke