Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Luhut Ingin Hapus Minyak Goreng Curah, Ini Respons Zulkifli Hasan

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan merespons keinginan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang berencana menghapus minyak goreng curah.

Zulhas, sapaan akrabnya, mengaku lebih memilih untuk menginisiasi pemenuhan minyak goreng dalam bentuk kemasan sederhana daripada minyak goreng curah dihapus.

"Kalau minyak goreng curah dihapus sedangkan ini (minyak goreng kemasan sederhana) belum siap, kan tambah rusak lagi. Semuanya bertahap ya, kan gak bisa satu hari kelar," kata Zulkifli Hasan saat melakukan kunjungan perdana sebagai menteri perdagangan ke Pasar Cibubur, Jakarta Timur, belum lama ini.

Lebih lanjut, dia mengatakan, proses mengganti sebuah kemasan minyak goreng curah butuh waktu dan melalui tahapan tertentu. Kemasan baru diklaim lebih efisien dan memperlancar pendistribusian.

"Saya tidak mengatakan dihapus, tapi harus ada yang lebih baik. Kami coba usaha yang lebih bagus, mungkin jalan keluarnya kemasan sederhana. Kemasan sederhana apa bisa menyelesaikan semuanya? Perlu waktu. Mungkin sebulan, dua bulan," kata dia.

"Kemudian, salah satu kebijakan yang akan diambil adalah mengganti kemasan minyak goreng curah dengan yang baru. Perkiraan ongkos untuk kemasan sederhana adalah Rp 500," sambung Zulkifli Hasan.

Sebelumnya, Menko Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah akan menghapus minyak goreng curah yang beredar di pasaran.

Alasannya adalah lantaran minyak goreng curah kurang higienis. Penghapusan minyak goreng curah ini pun nantinya dilaksanakan secara bertahap.

https://money.kompas.com/read/2022/06/18/073700926/luhut-ingin-hapus-minyak-goreng-curah-ini-respons-zulkifli-hasan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke