Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pabrik Schneider Electric Gunakan 100 Persen Energi Terbarukan pada 2025

KOMPAS.com – Keberlanjutan atau sustainability menjadi hal penting yang harus dicapai oleh semua pihak, tak terkecuali perusahaan di berbagai sektor industri. Terlebih, hampir semua negara di dunia berkomitmen untuk menurunkan emisi karbon dioksida dalam beberapa tahun mendatang.

Salah satu perusahaan yang berfokus pada transformasi digital, Schneider Electric, bahkan memiliki beberapa strategi khusus untuk menerapkan praktik sustainability. Upaya ini dilakukan untuk mendukung pencapaian emisi nol bersih, pelestarian keanekaragaman hayati (biodiversity), dan pemberdayaan komunitas lokal.

Melalui pabrik pintarnya di Cikarang, Schneider Electric menargetkan netralitas karbon pada 2025 dengan pemanfaatan 100 persen energi terbarukan sebagai sumber energi listrik.

Perusahaan asal Prancis itu juga menerapkan green supply chain, seperti mengurangi air freight ratio pada sektor logistik serta merealisasikan program reduce, reuse, recycle (3R) di sektor kemasan produk sehingga dapat mencapai zero waste dalam pengelolaan sampah.

Business Vice President Sustainability Schneider Electric Indonesia and Timor Leste Astri Ramayanti Dharmawan mengatakan, pabrik Schneider Electric di Cikarang telah melakukan berbagai upaya transformasi digital sejak 2017. Salah satunya, melalui penerapan teknologi automasi dengan solusi EcoStruxure untuk produktivitas dan efisiensi operasionalnya.

“Schneider Electric memiliki misi untuk menjadi mitra digital dalam hal sustainability dan efisiensi bagi industri,” ujar Astri dalam rilis tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (28/7/2022).

Salah satu komitmen sustainability di Indonesia, lanjutnya, tecermin pada pabrik pintar Schneider Electric di Cikarang yang dapat menciptakan harmonisasi pengelolaan ekosistem kerja yang lebih sehat, berkualitas, efisien, dan berdampak positif terhadap lingkungan.

“Pabrik pintar Schneider Electric di Cikarang merupakan pabrik engineered-to-order terbesar kami di Asia. Pabrik ini memproduksi rakitan panel dengan spesifikasi khusus untuk berbagai macam produk, mulai dari peralatan listrik bertegangan rendah hingga menengah,” kata Astri.

Pemanfaatan tenaga surya

Sebagai informasi, pabrik pintar Schneider Electric terletak di kawasan industri East Jakarta Industrial Park (EJIP) dengan luas area mencapai 33.000 meter persegi.

Saat ini, pabrik Schneider Electric di Cikarang mempekerjakan total 800 karyawan dan memiliki sertifikasi berdasarkan standar nasional dan internasional yang mencakup ISO 9001, ISO 14001, ISO 45001, ISO 50001, dan SMK3.

Plant Director Schneider Electric Cikarang Joko Sutopo mengatakan, pabrik pintar tersebut menggabungkan sistem automasi industri dan pemanfaatan energi terbarukan yang dapat meningkatkan visibilitas dan koordinasi antar-operator, serta meningkatkan efisiensi energi hingga 15 persen.

Tidak hanya itu, Schneider Electric Cikarang juga telah menerapkan energi terbarukan dengan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang menghasilkan daya hingga 228 megawatt per hour (MWh) per tahun.

“Pabrik pintar kami juga telah mengurangi emisi karbon hingga 181 ton karbon dioksida per tahun atau setara dengan menanam 900 pohon per tahun,” ujar Joko.

Lebih dari 20 persendari konsumsi energi bulanan di pabrik saat ini, lanjutnya, dihasilkan dari tenaga surya dan ditargetkan dapat mencapai 100 persen energi terbarukan pada 2025.

“Prinsip electricity 4.0 yang menggabungkan teknologi digital dengan elektrifikasi dari sumber energi bersih merupakan kunci penting dalam mendukung kesuksesan pencapaian target sustainability,” jelas Joko.

Pasalnya, perangkat di dalam pabrik yang terhubung dengan internet of things (IoT) dan monitoring software dapat memberikan pengelolaan data secara real-time.

Solusi tersebut juga menghasilkan visibilitas yang lebih baik terhadap konsumsi dan kebutuhan energi, meningkatkan efisiensi, menekan emisi karbon, serta mengoptimalkan pemeliharaan aset.

“Dari sisi sumber daya manusia (SDM), kami juga melakukan transformasi dalam pola pikir dan peningkatan kompetensi digital. Kami mendorong kreativitas SDM dalam menciptakan solusi hijau dan sustainable di lingkungan pabrik, baik dalam proses operasional, pelestarian keanekaragaman hayati, maupun pengembangan komunitas lokal,” ujar Joko.

Apresiasi

Presiden Direktur PT EJIP Kenichiro Yoshida pun mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh Schneider Electric Cikarang dalam inisiatif digitalisasi dan sustainability di kawasan industri.

“Kami mendukung inisiatif proaktif dari para tenan kami, baik itu terkait penerapan teknologi maupun upaya sustainability yang dapat meningkatkan produktivitas dan kontribusinya pada lingkungan serta masyarakat, seperti yang dilakukan Schneider Electric Cikarang,” kata Yoshida.

Harapannya, lanjut Yoshida, inisiatif tersebut dapat menjadi contoh cerita sukses yang akan mendorong lebih banyak lagi pelaku industri di Kawasan EJIP untuk segera bertransformasi menjadi pabrik pintar dan sustainable.

https://money.kompas.com/read/2022/07/29/150157926/pabrik-schneider-electric-gunakan-100-persen-energi-terbarukan-pada-2025

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

Whats New
Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke