Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inflasi Sentuh Level Tertinggi sejak 2015, Bagaimana Proyeksi IHSG Hari Ini?

Pada perdagangan Senin (1/8/2022) kemarin, IHSG ditutup menguat 0,25 persen ke 6.968,78 pasca Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan indeks harga konsumen (IHK) Juli yang meningkat sebesar 0,64 persen secara bulanan (mom) atau 4,94 persen secara tahunan (yoy).

Meskipun inflasi tercatat terus meningkat, kinerja pasar modal masih terkerek oleh kinerja sektor manufaktur RI yang semakin membaik.

Berdasarkan data Purchasing Manager's Index (PMI) S&P Global, pada periode Juli 2022, PMI manufaktur Indonesia berada di angka 51,3 atau lebih tinggi dibandingkan pada bulan sebelumnya 50,2.

“IHSG ditutup menguat dengan rentang cukup terbatas setelah rilis data inflasi yang cukup tinggi. Di sisi lain beberapa data manufaktur masih mencatat pertumbuhan serta didorong musim rilis kinerja emiten,” ujar Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper, dalam risetnya, Senin.

Dennies memproyeksi, penguatan IHSG akan kembali terjadi pada sesi perdagangan hari ini, ditopang oleh hasil kinerja paruh pertama 2022 emiten-emiten yang positif.

“Secara teknikal MACD masih dalam trend akumulasi mengindikasikan potensi penguatan meskipun rentang penguatan akan cukup terbatas,” kata dia.

Adapun untuk pergerakan hari ini, level support IHSG diproyeksi bergerak di rentang 6.943-6.918. Sementara itu, level resistance IHSG berada pada rentang 6.999-7.030.

Senanda dengan Dennies, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya juga memproyeksi, IHSG bergerak menguat secara terbatas pada sesi perdagangan hari ini.

Menurut dia, IHSG pasca rilis data perekonomian inflasi masih terlihat akan berada dalam rentang sideways dengan potensi kenaikan terbatas.

“Sentimen akan berasal dari laporan kinerja emiten sepanjang semester satu dan kuartal kedua tahun 2022 yang merupakan faktor-faktor yang dapat memberikan pengaruh terhadap pergerakan iHSG saat ini,” tuturnya.

Dengan melihat sentimen tersebut, William bilang, pada perdagangan hari ini IHSG berpotensi menguat, dengan rentang pergerakan 6.789-7.074.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/08/02/063800626/inflasi-sentuh-level-tertinggi-sejak-2015-bagaimana-proyeksi-ihsg-hari-ini

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

Whats New
Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke