Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Meski Catatkan Pertumbuhan Pendapatan, Laba Barito Pacific Menyusut

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Barito Pacific Tbk mencatatkan penurunan laba bersih pada periode semester I-2022. Ini terjadi meskipun perusahaan mampu membukukan pertumbuhan pendapatan.


Mengacu kepada dokumen laporan keuangan, perusahaan dengan kode emiten BRPT itu membukukan laba bersih sebesar 30,06 juta dollar AS. Realisasi ini menurun sebesar 87,69 persen dibanding periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy) sebesar 244,36 juta dollar AS.

Adapun pendapatan perusahaan sebenernya meningkat. Tercatat sampai dengan Juni 2022 Barito Pacific membukukan pendapatan sebesar 1,62 miliar dollar AS, meningkat sekitar 4 persen secara yoy dari 1,55 miliar dollar AS.

Namun, beban pokok pendapatan dan beban langsung perusahaan melonjak. Barito Pacific mencatatkan beban pokok pendapatan dan beban langsung sebesar 1,39 miliar dollar AS, meningkat 31,54 persen secara yoy dari 1,06 miliar dollar AS.

Presiden Direktur Barito Pacific Agus Pangestu mengatakan, kinerja perusahaan di enam bulan pertama tahun 2022 sebagian besar dipengaruhi kondisi makro ekonomi global yang menantang akibat ketegangan geopolitik yang berkelanjutan dan melambatnya aktivitas ekonomi China.

"Meskipun kuartal yang menantang untuk industri petrokimia, angka konsolidasi kami mencerminkan hasil dari transformasi pilar bisnis kami, karena segmen bisnis panas bumi terus memberikan profil ketahanan dengan memberikan kinerja yang solid," kata dia, dalam keterangan tertulisnya, Senin (31/10/2022).

Ia menjelaskan, pendapatan perusahaan yang naik 4 persen disebabkan harga jual rata-rata produk petrokimia yang cukup tinggi dan faktor kapasitas yang stabil di segmen energi. Sementara tingkat pengoperasian petrokimia cukup sehat, biaya bahan baku yang tinggi pada akhirnya menyeimbangi kenaikan harga produk, yang menekan pendapatan segmen petrokimia.

Tercatat EBITDA perusahaan mencapai 263 juta dollar AS pada enam bulan pertama tahun 2022. Agus mengungkapkan, realisasi ini ditopang oleh kinerja Star Energy Geothermal yang stabil.

Melihat realisasi tersebut, Agus bilang, Star Energy Geothermal terus menjadi penopang terhadap volatilitas bisnis petrokimia. Segmen bisnis ini tercatat memberikan pendapatan sebesar 278 juta dollar AS pada semester I-2022, dengan EBITDA sebesar 231 juta dollar AS.

"Capacity factor di ketiga aset geothermal pada semester I 2022 tetap stabil mendekati level maksimum, yang menunjukkan kemampuan pembangkit energi panas bumi sebagai energi terbarukan yang setara dengan capacity factor energi konvensional," ucapnya.

https://money.kompas.com/read/2022/10/31/211000326/meski-catatkan-pertumbuhan-pendapatan-laba-barito-pacific-menyusut

Terkini Lainnya

Peleburan 7 BUMN Karya Ditargetkan Rampung September 2024

Peleburan 7 BUMN Karya Ditargetkan Rampung September 2024

Whats New
Relaksasi Harga Gula Akan Berakhir, Pengusaha Ritel Berharap Stok Terjamin

Relaksasi Harga Gula Akan Berakhir, Pengusaha Ritel Berharap Stok Terjamin

Whats New
Komitmen Dorong Inklusi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Peran Mandiri Agen

Komitmen Dorong Inklusi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Peran Mandiri Agen

Whats New
Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke